Berita

Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin/Net

Dunia

Punya 13 Klaster Baru Covid-19, Malaysia Siapkan Aturan Wajib Masker

SENIN, 20 JULI 2020 | 17:27 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Lonjakan infeksi virus corona di berbagai penjuru dunia membuat banyak negara menerapkan aturan wajib menggunakan masker di ruang publik.

Lonjakan kasus Covid-19 di Malaysia pun membuat pemerintahan Perdana Menteri Muhyiddin Yassin tengah mempersiapkan aturan serupa.

Dalam pidato yang disiarkan di televisi nasional pada Senin (20/7), Muhyiddin mengatakan penyebaran Covid-19 di Malaysia mulai menunjukkan tren kenaikan dengan ditemukannya 13 klaster baru sejak pemerintah melonggarkan pembatasan sosial pada bulan lalu.


Pada Senin, otoritas kesehatan Malaysia melaporkan 21 kasus baru Covid-19, sehingga totalnya menjadi sekitar 8.800 kasus dengan 123 kematian.

Kenaikan kasus dua digit pada Senin merupakan dua hari berturut-turut, karena pada Minggu (19/7) dengan 15 kasus baru. Sejak kuncian dicabut pada 10 Juni, Malaysia hanya melaporkan satu digit kasus baru.

Menanggapi situasi ini, Muhyiddin mengatakan pemerintah tengah mempertimbangkan untuk mewajibkan penggunaan masker di ruang publik.

"Rinciannya akan diumumkan setelah peraturan terkait diselesaikan oleh pemerintah," sambungnya seperti dikutip Reuters.

Malaysia merupakan salah satu negara di kawasan Asia Tenggara yang berani menerapkan pembatasan sosial secara ketat untuk menghentikan penyebaran virus corona. Termasuk penutup perbatasan, melarang pertemuan publik, hingga menutup bisnis tidak penting.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya