Berita

Joe Biden saat kampanye pada awal Juni 2020/Net

Dunia

Joe Biden: Rusia Dan China Berusaha Kacaukan Pemilihan AS, Jika Saya Menang Ada Harga Nyata Yang Harus Mereka Bayar

SABTU, 18 JULI 2020 | 10:56 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Calon calon presiden dari Partai Demokrat, Joe Biden, mengaku bahwa dirinya telah mendapatkan informasi dari pihak intelijen tentang usaha Rusia yang terus mencoba mencampuri Pilpres AS 2020 yang berlangsung pada November mendatang.

Selain Rusia, Biden juga menuding China sedang melakukan kegiatan yang dirancang untuk menghilangkan kepercayaan terhadap hasil pemilihan AS 2020. Dia menyampaikan hal tersebut saat melakukan penggalangan dana online untuk kampanyenya, Jumat (17/7).

“Kami tahu dari sebelumnya, dan aku jamin kamu sudah tahu, karena sekarang aku mendapat pengarahan lagi. Rusia masih berusaha untuk mendelegitimasi proses pemilihan kami. Faktanya,” kata Biden, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (18/7).


Dia memperingatkan bahwa jika Rusia terus mengganggu akan ada ‘harga nyata yang harus dibayar’ jika dia berhasil memenangkan pemilihan.

Tidak jelas kapan Biden mulai menerima briefing intelijen, yang merupakan hal biasa bagi calon presiden partai besar. Tim Kampanyenya tidak segera mberikan tanggapan atas pernyataan Biden tersebut.

Mantan wakil presiden di bawah Presiden Barack Obama itu telah mengkritik Trump karena dia tidak membaca laporan briefing intelijennya.

Beberapa agen intelijen AS menuding Rusia berperan untuk membantu Trump dalam pemilihan 2016, tuduhan yang dibantah Rusia. Trump sendiri berulangkali menyebut tuduhan itu sebagai tipuan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya