Berita

Rumah sakit khusus unta/Net

Dunia

Arab Resmikan Rumah Sakit Khusus Unta Terbesar Di Dunia

KAMIS, 09 JULI 2020 | 13:38 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

. Populasi unta yang sangat banyak di Arab Saudi mesti diimbangi dengan keberadaan fasilitas perawatan dan pengobatannya. Maka, pemerintah Arab pun menyediakan rumah sakit khusus unta di Wilayah Qassim, Arab Saudi. Tidak main-main, fasilitas kesehatan hewan yang bernilai lebih dari 100 juta riyal (Rp384 miliar) itu terbesar di dunia.

Populasi unta di Semenanjung Arab diperkirakan mencapai 1,6 juta ekor pada tahun 2011 lalu, menurut  data dari Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO). 53 persen dari jumlah itu banyak ditemukan di Arab Saudi.

Rumah sakit ini didedikasikan khusus untuk perawatan unta dengan luas lahan 70.000 meter persegi, dikutip dari Saudi Press Agency (SPA).


Gubernur Qassim, Pangeran Dr Faisal bin Mishaal bin Saud bin Abdulaziz, baru saja meresmikan rumah sakit unta yang diberi nama RS Salam Veterinary itu dan melakukan tur keliling fasilitas kesehatan tersebut pada saat pembukaannya, pada Rabu (8/7).

Bukan hanya Arab saja yang memiliki rumah sakit unta ini. Di kawasan Timur Tengah, rumah sakit khusus unta juga ditemukan di Dubai (Uni Emirat Arab) dan Qatar. Rumah Sakit Unta Dubai (DCH) yang bernilai 10 juta dolar AS (Rp144 miliar) dibuka pada Desember 2017. Sementara, Qatar membuka rumah sakit dan pusat pembibitan unta pada 2015.

Unta di Timur Tengah telah digunakan selama berabad-abad untuk kebutuhan makanan, transportasi, dan dalam sejarahnya unta bisa dijadikan alat jual beli. Saat ini pemerintah membiakkan unta untuk balap.

Setiap kali, penyelenggaraan festival unta dapat menarik ribuan pengunjung. Tak hanya itu, uang jutaan dolar pun mengalir selama festival karena banyaknya pembeli mencari unta-unta yang menarik.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya