Berita

Menkumham Yasonna Laoly berbincang dengan Maria Pauline Lumowa/Net

Politik

Begini Isi Perbincangan Menkumham Yasonna Dengan Maria Pauline Lumowa Saat Bertemu Di Pesawat

KAMIS, 09 JULI 2020 | 08:54 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Pertemuan singkat antara Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dengan buronan pembobol Bank BNI, Maria Pauline Lumowa terekam di dalam pesawat saat hendak bertolak dari Serbia ke Indonesia.

Dalam pertemuan itu, Menkumham Yasonna tampak berbincang singkat dengan Maria Pauline Lumowa.

Sebagaimana wawancara dengan Kompas TV sesaat lalu, Kamis (9/7), Menteri Yasonna mengungkap isi perbincangannya itu.

“Saya bilang, saya Yasonna Menkumham. Kami bawa ibu berangkat ke Indonesia,” ujarnya.

Selain itu, Yasonna juga menegaskan bahwa pihaknya akan membawa yang bersangkutan ke Bareskrim Polri untuk mempertanggungjawabkan kasusnya. Dia juga memastikan akan profesional dalam penanganan ini.

“Nanti kami akan menyerahkan ibu ke Bareskrim Polri. Hadapi dengan tenang, kami akan hadapi dengan profesional,” urainya.

Menteri asal PDIP itu mengatakan bahwa Maria Pauline Lumowa tersenyum mendengar pernyataannya. Namun demikian, Yasonna melihat secara tersirat ada tekanan yang sedang dihadapi Maria Pauline Lumowa.

“Karena dikawal petugas kita,” tutupnya yang mengaku sedang berada di atas Aceh dalam perjalanan menuju Jakarta dari Serbia.

Maria Pauline Lumowa adalah salah satu tersangka pelaku pembobolan kas bank BNI cabang Kebayoran Baru senilai Rp 1,7 triliun lewat Letter of Credit (L/C) fiktif pada tahun 2002 hingga 2003 lalu.

BNI mencairkan dana pinjaman sebesar 136 juta dolar AS dan 56 juta Euro atau sama dengan Rp 1,7 triliun dengan kurs saat itu perusahaan Maria Pauline Lumowa dan Adrian Waworuntu, PT Gramarindo Group.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya