Berita

Direktur Eksekutif Voxpol Centre Pangi Syarwi Chaniago/Net

Politik

Waktunya Jokowi Reshuffle Berbasis Kinerja, Bukan Bagi-bagi Kue Lagi

JUMAT, 03 JULI 2020 | 10:37 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Rencana reshuffle kabinet yang disampaikan Presiden Joko Widodo dalam pidato kemarahannya di Sidang Kabinet Paripurna mulai dipertanyakan banyak pihak.

Termasuk salah satunya oleh Direktur Eksekutif Voxpol Centre Pangi Syarwi Chaniago, yang mengkritik gaya baru Jokowi untuk mengubah struktur kabinetnya dengan marah-marah.

"Ketimbang marah-marah di depan para menteri, jauh lebih berkelas beliau melakukan reshuffle senyap berbasis kinerja, bukan lagi waktunya reshuffle berbasis bagi-bagi kue kekuasaan," ujar Pangi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (3/7).

Yang diperlukan saat ini, menurut Pangi adalah melakukan reshuffle dengan menggantikan para menteri yang tidak becus bekerja.

Pasalnya Pangi menilai, banyak kegagalan yang dilakukan pemerintahan Jokowi disaat pandemik mewabah di dalam negeri. Misalnya masalah bantuan sosial, masalah ketenagakerjaan, masalah sosial masyarakat seperti isu Pancasila vs PKI, dan masalah pengendalian penularan Covid-19.

"Reshuffle wajib berbasis Key Performance Indicator (KPI) yang terukur, bukan penilaian berdasarkan like or dislike, asumsi, pikiran liar, berdasarkan penilaian klaim semata," ucapnya.

"Jauh lebih baik atau terhormat langsung saja reshuffle tanpa bising di ruang panggung publik, presiden ceramah, ngomel di depan menteri sudah enngak menarik lagi dipertontonkan, sudah enngak zamannya menteri diceramahi pakai marah-marah segala," demikian Pangi Syarwi Chaniago. 

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya