Berita

Menteri BUMN Erick Thohir/Net

Politik

Kata Pengamat, Jokowi Perlu Ganti Erick Thohir Yang Sibuk Pencitraan Pilpres

SELASA, 30 JUNI 2020 | 10:47 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Presiden Joko Widodo diharapkan mengevaluasi para menteri yang justru sibuk pencitraan calon Presiden 2024 ketimbang sibuk bekerja menangani pandemi Covid-19 dan memulihkan kondisi ekonomi Indonesia.

Salah satu nama yang disebut analis politik dan kebijakan publik Adib Miftahul itu adalah Menteri BUMN Erick Thohir.

“Menteri BUMN Erick Thohir layak di-reshuffle,” katanya Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (30/6).


Menurut Adib, sikap dan tindakan Erick sebagai pembantu Presiden tidak beretika. Sebab di tengah semua fokus untuk menangani Covid-19 justru muncul dukungan-dukungan Erick Thohir sebagai Capres 2024.

Meskipun, tambah Adib, dukungan tersebut tidak dalam koordinasi, namun hal tersebut tetaplah tidak beretika.

Selain itu, Adib berpendapat temuan Ombudsman bahwa terdapat 397 komisaris di BUMN rangkap jabatan sejatinya menjadi salah satu hal yang harus menjadi banan pertimbangan Presiden Jokowi untuk melakukan reshuffle

Padahal, Adib mengatakan gembar gembor Erick soal efisiensi jabatan di BUMN sangat kencang di ruang publik. Selain sibuk pencitraan, Menteri yang serapan anggaranya rendah juga harus dievaluasi.

Barometer lain bagi Presiden Jokowi dalam mereshuffle adalah menteri yang kerap membuat gaduh. Kata Adib, terdapat dua Menteri yaitu Luhut Binsar Pandjaitan dan Yasona Laolly.

“Indikator Jokowi untuk melakukan reshuffle seharusnya berdasarkan menteri yang tidak becus terkait penanganan Covid-19, Menteri sibuk pencitraan Capres 2024. Menteri suka gaduh dan menteri serapan anggaran rendah,” pungkas Adib.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya