Berita

Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo/RMOL

Presisi

Kabareskrim: Penyelidikan Pencemaran Nama Baik Ketua BPK Tak Ganggu Proses Hukum Benny Tjokro

SENIN, 29 JUNI 2020 | 14:18 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo menegaskan pihaknya bakal menindaklanjuti laporan pencemaran nama baik Ketua BPK oleh Benny Tjokro.

“Sesuai SOP yang ada, setelah beliau melaporkan tentunya kita akan menindaklanjuti dengan memproses laporan tersebut,” kata Sigit di Bareskrim Polri, Senin (29/6).

Sigit menyampaikan, dirinya akan mempersiapkan tim penyelidik, dan secepatnya bakal melakukan proses gelar perkara untuk segera menaikan status menjadi penyidikan.

Mantan Kadiv Propam Polri ini menegaskan, proses penegakan hukum dugaan pencemaran nama baik ini tidak akan menganggu proses hukum Benny Tjokro yang bertatus sebagai terdakwa kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya.

“Itu dua hal berbeda. Kita lihat tapi saya kira berjalan dahulu. Sambil berjalan (proses penegakan hukum pencemaran nama baik),” pungkas Sigit.

Sebelumnya, Ketua BPK Agung Firman Sampurna mendatangi Bareskrim Polri guna melaporkan Benny Tjokro atas dugaan pencemaran nama baik.

Laporan itu setelah sebelumnya, Benny dalam persidangan kasus mega korupsi Jiwasraya menuding BPK melindungi Bakrie Grup dari pusaran kasus Jiwasraya kerena BPK tidak menyisir satu persatu emiten-emiten.

Padahal, Jiwasraya pernah berinvestasi ke emiten-emiten Grup Bakrie.

“Kami mendatangi Bareskrim untuk melaporkan saudara Benny Tjokro atas pencemaran nama baik, jelas apa yang dilakukan oleh Benny ini fitnah dan pencemaran nama baik,” kata Agung usai membuat laporan.

Laporan Agung diterima oleh Bareskrim Polri dengan nomor laporan LP/B/0347/VI/2020/Bareskrim, Benny Tjokro dipersangkakan dengan pasal 207 KUHP, 310 KUHP dan 311 KUHP.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya