Berita

Pemred IDNTimes, Uni Z Lubis, (baris kedua paling kanan) saat menjadi narasumber dalam diskusi "Pening dan Pentingnya Media" yang digelar Smart FM, Sabtu (27/6)/Repro

Politik

Uni Lubis: Wartawan Jangan Hanya Jadi Tukang Catat

SABTU, 27 JUNI 2020 | 15:25 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Kita tengah menyaksikan bagaimana individu yang tidak memiliki latar belakang dan pengalaman di bidang pemberitaan mulai mengambil alih peran wartawan.

Ini bukan fenomena baru, dan setidaknya pernah diungkapkan wartawan senior Amerika Serikat, Bill D. Moyers, dalam bukunya “The Conversation Continues” yang terbit di tahun 2011.

Antara lain di dalam buku itu dijelaskan hasil sebuah survei mengenai siapa wartawan yang paling kredibel di mata publik Amerika Serikat. Menurut survei itu yang paling berpengaruh adalah Jon Stewart, seorang komedian yang mengelola talkshow satiris The Daily Show.


“Bahkan di saat new media belum begitu merasuk sekalipun publik Amerika menganggap tokon non jurnalis sebagai sumber berita yang paling kredibel,” ujar Pemimpin Redaksi IDN Times, Uni Z. Lubis ketika berbicara dalam diskusi virtual yang diselenggarakan Smart FM bertajuk "Pening dan Pentingnya Media", Sabtu pagi (27/6).

“Jon Stewart dalam program The Daily Show dianggap dapat memberikan konteks,” sambung Uni Lubis.

Soal rendahnya kemampuan membangun konteks inilah yang menurut Uni Lubis menjadi persoalan utama dalam praktik kewartawanan hari-hari ini.

“Kritik terhadap jurnalis saat ini jangan hanya meliput saat konferensi pers atau hanya jadi tukang catat. Jurnalis banya yang sekadar menjadi tukang catat, tapi tidak memberikan konteks melalui tulisannya,” kata Uni Lubis lagi.

Diskusi yang dipandu Ichsan Loulembah itu juga menghadirkan Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat dan pendiri CekNRicek Ilham Bintang, Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Jakarta dan CEO RMOL Network Teguh Santosa, juga Penasehat Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) dan pendiri Tirto.id, serta Pemimpin Redaksi Metro TV dan mantan anggota DPR RI periode 2014-2019, Arief Suditomo.

Uni Lubis juga mengatakan, penting bagi pengelola media untuk memastikan bahwa wartawan yang bekerja di perusahaan media memahami kode etik jurnalistik.

Uni Lubis juga mengatakan, media yang dikelolanya juga terdampak oleh pandemi Covid-19, terutama divisi event yang selama ini banyak mengelola kegiatan off line.

“Tetapi selama ini kontribusinya terhadap revenue tidak sampai 10 persen. Jadi yang lain so far OK,” ujar Uni Lubis.

Dia mengatakan, model bisnis sangat menentukan prusahaan media untuk survive. Kalau hanya mengandalkan satu revenue stream, misalnya hanya tergantung pada iklan, situasi pandemi pasti sangat memukul.

Uni Lubis juga mengatakan, bisnis yang ramping juga sangat membantu untuk bisa bertahan dalam situasi pandemi.

“Situasi itu tentu memberi spirit kepada tim untuk tetap produktif,” ujarnya lagi sambil menambahkan performa terbaik IDN Times antara lain terjadi di bulan April saat pandemi Covid-19.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya