Berita

Mantan Sekretaris Kabinet Indonesia Bersatu II Presiden SBY, Dipo Alam/Net

Politik

Dipo Alam Kritisi Kenaikan Anggaran Setkab Era Presiden Jokowi

RABU, 24 JUNI 2020 | 13:33 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Mantan Sekretaris Kabinet Indonesia Bersatu II Presiden SBY, Dipo Alam mengomentari kenaikan anggaran untuk Sekretariat Kabinet era Presiden Joko Widodo yang jumlahnya sekitar tiga kali lipat.  

Dia mengkritisi kenaikan anggaran untuk Setkab itu dengan membandingkan saat ia menjabat yang ditolaknya untuk dinaikkan.

Tidak hanya itu, Dipo Alam juga turut mengkritik adanya pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) yang ramai ditolak oleh berbagai elemen masyarakat.

Dipo Alam lantas membandingkan skala prioritas penanganan Covid-19 dengan kenaikan anggaran Setkab tersebut.

"Dulu bila ditawari Komisi II @DPR_RI kenaikan anggaran @setkabgoid selalu saya tolak. Kini karena ketumpangan anggaran BPIP "Yang Maha Penting"? (urus "RUUHIP" yang genting?) Jadi melonjak 3 kali...boleh sumbang yang kena PHK/Covid19?," ujar Dipo Alam dalam cuitan di akun Twitter pribadinya, Rabu (24/6).

Sekadar informasi, tautan media online berjudul "Anggaran Setkab Melonjak 3 Kali Lipat Demi Rp 914 M untuk BPIP" yang dikomentari Dipo Alam dalam akun Twitter pribadinya itu tertulis berita pada Rabu 6 Juni 2018.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya