Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Prediksi BPS Ekonomi Minus 7 Persen, Demokrat: Please Jangan Terlalu Ruwet Pak, Rombak!

SELASA, 23 JUNI 2020 | 08:58 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Prediksi mencengangkan disampaikan Badan Pusat Statistik (BPS) mengenai laju ekonomi Indonesia. Disebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi di kuartal II 2020 akan berada pada minus 7 persen.

Kepala BPS Suhariyanto tegas menyatakan perkiraannya ini bukan main-main. Menurutnya, BPS memang memiliki prediksi yang berbeda dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani. Di mana Sri Mulyani mengatakan bahwa laju ekonomi hanya mentok di minus 3,8 persen pada kuartal II 2020.

“kalau kami lihat dari trading ekonomi itu lebih dalam lagi minus 4,8 persen bahkan ada yang prediksi sampai minus 7 persen," ungkap Suhariyanto saat rapat bersama Komisi XI DPR pada Senin (22/6).

Bagi Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat Syahrial Nasution, prediksi ini tidak boleh dianggap sepele. Jokowi harus segera mengambil tindakan cepat untuk menanggulangi ekonomi tanah air.

“BPS sebut laju ekonomi kuartal kedua minus 7 persen. Bapak Presiden Yang Terhormat, masih mau pertahankan formasi tim ekonomi yang semakin tidak kredibel mengurusi kalkulator ekonomi negara?” sindirnya dalam akun Twitter pribadi, Selasa (23/6).

Dia meminta agar mantan walikota Solo itu mengambil langkah tegas merombak kabinet. Tim ekonomi yang lemah dan tidak kredibel harus segera diganti sebelum Indonesia kian terpuruk

“Semua prediksi tim ekonomi ngawur. Please, pak jangan terlalu ruwet. Rombak!

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya