Berita

Direktur Kepatuhan, Hukum dan Hubungan Antar Lembaga BPJS Kesehatan, Bayu Wahyudi (kanan atas)/RMOL

Politik

Soal Temuan Fraud, BPJS Kesehatan Klaim Bisa Selamatkan Rp 1 Triliun

SABTU, 20 JUNI 2020 | 12:50 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Temuan praktik fraud (curang) dalam penyelenggaraan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh tim audit dengan tujuan tertenu oleh Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) diseriusi oleh BPJS Kesehatan.

Direktur Kepatuhan, Hukum dan Hubungan Antar Lembaga BPJS Kesehatan, Bayu Wahyudi menerangkan, audit yang dilakukan oleh BPKP menemukan setidaknya 12 kasus fraud dimana enam diantaranya ditindaklanjuti oleh BPJS Kesehatan.

"Pertama itu masalah pembiayaan, tapi sudah diselamatan BPJS karena tidak sesuai ketentuan yang ada. Sehingga bisa diselematkan lebih kurang Rp 1 triliun. Tapi itu dikembalikan dan tidak bocor," kata Bayi dalam diskusi Polemik bertajuk "Fraud, Pencegahan dan Penanggulanganya", Sabtu (20/6).


Bayu menjelaskan, temuan fraud atau kecurangan yang dimaksud antara lain adanya pihak yang ingin dapatkan hasil berupa keuangan dengan berbuat curang. Dari hasil temuan tersebut, kecurangan bisa dilakukan peserta JKN dengan menggunakan identias peserta lain.

"Kemudian petugas BPJS itu sendiri, kemudian pembiaya layananan hingga penyedia obat dan pemangku kepentingan lainnya," tuturnya

Meski demikian, kata Bayu, fraud tidak menurunkan semangat BPJS Kesehatan untuk selalu memberikan pelayanan optimal pada masyarakat. Di mana peserta yang menggunakan JKN setiap tahun terus meningkat.

"Ini tidak mempengaruhi JKN-KIS yang mempunyai makna dirasakan oleh seluruh bangsa Indonesia. Di mana data terakhir yang menggunakan setiap hari 640 ribu peserta pada 2018 dan di 2019 lebih dari 700 ribu," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya