Berita

Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Papua Barat, Rudi Franz Moses Timisela/Net

Politik

Sesuai Instruksi DPP, Golkar Papua Barat Siap Menangkan Kader Internal Untuk Pilkada 2020

JUMAT, 19 JUNI 2020 | 09:13 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

DPP Partai Golkar tegaskan akan utamakan mengusung kader internal dalam kontestasi pilkada serentak 2020. Ketegasan ini, tidak terkecuali untuk wilayah Papua Barat.

Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Papua Barat, Rudi Franz Moses Timisela menyebutkan, ketegasan yang disampaikan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto tersebut tidak bisa diintervensi siapapun.

“Beberapa kali DPP melalui Ketum Golkar sudah menyampaikan bahwa akan menentukan kader–kader terbaiknya, saya pikir ini menunjukan cara Golkar mengambil keputusan tidak boleh dintervensi siapapun," ujar Rudi Franz Moses dalam keterangannya, Jumat (19/6).

Dikatakan Rudi, tentunya calon yang bakan diusung berdasarkan beberapa pertimbangan yakni popularitas, elektabilitas, yang diukur dari hasil survei hingga kemampuan logistik yang bersangkutan.

Menyinggung beberapa calon di wilayah Papua Barat yang disebut–sebut sudah mengantongi surat tugas DPP Golkar, Rudi menyebutkan, bahwa sampai saat ini masih menunggu keputusan resmi DPP.

Pasalnya, kata dia, ada beberapa tahapan yang harus dilalui untuk mendapatkan rekomendasi Partai Golkar. Setelah mendapat surat tugas, akan dilanjutkan dengan penetapan sementara dan rekomendasi.

"Apapun keputusannya nanti di DPP. Karena siapapun yang nanti diputuskan oleh DPP adalah mekanisme yang memang harus taat asas untuk menjalankan,” ujarnya.

Dalam surat tugas tersebut nantinya, para penerima berkewajiban untuk melaksanakan beberapa hal.

Dijelaskan Rudi, tugas pertama adalah membangun komunikasi dengan partai politik lain dalam rangka memenangkan pasangan calon yang akan ditetapkan Partai Golkar.

"Tugas kedua, membangun komunikasi dengan calon wakil kepala daerah kabupaten/kota masing-masing untuk menentukan paslon yang akan diusung oleh Partai Golkar dalam pilkada serentak tahun 2020," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji!

Senin, 06 Mei 2024 | 05:37

Samani-Belinda Optimis Menang di Pilkada Kudus

Senin, 06 Mei 2024 | 05:21

PKB Kota Probolinggo cuma Buka Pendaftaran Wawalkot

Senin, 06 Mei 2024 | 05:17

Golkar-PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jabar

Senin, 06 Mei 2024 | 04:34

Heboh Polisi Razia Kosmetik Siswi SMP, Ini Klarifikasinya

Senin, 06 Mei 2024 | 04:30

Sebagian Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Ringan

Senin, 06 Mei 2024 | 03:33

Melly Goeslaw Tetarik Maju Pilwalkot Bandung

Senin, 06 Mei 2024 | 03:30

Mayat Perempuan Tersangkut di Bebatuan Sungai Air Manna

Senin, 06 Mei 2024 | 03:04

2 Remaja Resmi Tersangka Tawuran Maut di Bandar Lampung

Senin, 06 Mei 2024 | 02:55

Aspirasi Tak Diakomodir, Relawan Prabowo Jangan Ngambek

Senin, 06 Mei 2024 | 02:14

Selengkapnya