Berita

Situasi Pasar Sampheng di Thailand saat pandemik Covid-19/Reuters

Dunia

Tren Infeksi Menurun, Thailand Cabut Jam Malam Pekan Depan

JUMAT, 12 JUNI 2020 | 14:41 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

RMOL. Mulai pekan depan, pemerintah Thailand akan mencabut jam malam nasional dan melonggarkan banyak pembatasan sosial yang berfungsi untuk menghentikan penyebaran virus corona baru di sana.

Langkah tersebut mantap diambil oleh Thailand setelah 18 hari melaporkan nol transmisi Covid-19. Bahkan kemarin, Kamis (11/6), Thailand juga melaporkan nol kasus baru dan nol kematian baru.

"Jam malam akan dicabut secara efektif pada 15 Juni seiring dengan pelonggaran beberapa kegiatan," ujar jurubicara Pusat Administrasi Situasi Covid-19, Taweesin Wisanuyothin, kepada wartawan pada Jumat (12/6).

Pelonggaran pembatasan yang dimaksud Taweesin di antaranya adalah dengan membuka sekolah, ruang pameran, konser musik, produksi film, taman bermain, taman hiburan, hingga kompetisi olahraga.

Meski begitu, pub, bar, dan karaoke akan tetap ditutup.

Melansir CNA, pemerintah Thailand juga berencana untuk membuka gelembung perjalanan dengan negara-negara yang berhasil mengendalikan wabah Covid-19.

Negara-negara tersebut di antaranya seperti China, Jepang, Korea Selatan, Australia, Selandia Baru, Laos, Myanmar, Kamboja, dan negara-negara di Timur Tengah.

"Kelompok sasaran adalah pelancong bisnis dan juga mereka yang menginginkan layanan dan perawatan medis di Thailand," sambung Taweesin tanpa memberikan tanggal pasti terkait pemberlakuan gelembung perjalanan tersebut.

Hingga saat ini, Thailand memiliki 3.129 kasus Covid-19 dengan 58 orang di antaranya sudah meninggal dunia. Selain itu, sebanyak 2.987 pasien juga sudah sembuh.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya