Berita

Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo, menyebut Achmad Purnomo dicalokan kader akar rumput/RMOLJateng

Politik

Dicalonkan Akar Rumput, Alasan DPC PDIP Menolak Pengunduran Diri Achmad Purnomo

SELASA, 09 JUNI 2020 | 16:32 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Alasan penolakan DPC PDI Perjuangan Solo atas pengunduran diri Achmad Purnomo sebagai bakal calon Walikota Solo dalam Pilkada Solo akhirnya terungkap.

Ketua DPC PDIP Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, membenarkan pihaknya telah menolak mundurnya Achmad Purnomo dari pencalonan dalam Pilkada Serentak 2020.

Rudi, begitu politikus PDIP ini biasa disapa, menegaskan bahwa Achmad Purnomo itu dicalonkan mulai dari akar rumput. Dari anak ranting, pengurus anak cabang (PAC), hingga DPC PDIP Surakarta, yang kemudian diajukan ke DPD PDIP Jawa Tengah dan DPP PDIP di Jakarta.

"DPC PDI Perjuangan Solo menolak mundurnya balon walikota Surakarta Achmad Purnomo. Beliau itu tidak mencalonkan, tapi dicalonkan. Proses penjaringan calon untuk Pilkada Surakarta 2020 sudah selesai," papar Rudi, Selasa (9/6), dikutip Kantor Berita RMOLJateng.

Ditambahkan Rudi, alasan DPC PDIP menolak pengunduran diri Achmad Purnomo merupakan tindaklanjut dari hasil rapat konsolidasi internal yang tetap berharap prosesnya tetap berjalan sambil menunggu rekomendasi dari pusat.

"Keputusannya diambil dari rapat tanggal 6 Juni malam, diikuti DPC, PAC, hingga ranting," tegas Rudi.

Menurut Rudi, dirinya memahami salah satu alasan Achmad Purnomo berniat mundur dari bursa pencalonan. Karena kondisinya tidak memungkinkan untuk menggelar pilkada di tengah pandemik Covid-19.

"Saya bisa pahami, gelar pilkada dalam kondisi pandemik Covid-19, kalau dilaksanakan 9 Desember dan situasinya, kondisinya belum. Bila memungkinkan bisa ditunda sampai 2021, setelah kondisinya landai," tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya