Berita

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto/Net

Politik

Menko Airlangga: Respons Pasar Positif Setelah 9 Sektor Ekonomi Dibuka Kembali

SABTU, 06 JUNI 2020 | 09:54 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pemerintah umumkan ada respon positif dari pasar terhadap upaya penanganan pandemik virus corona baru (Covid-19) yang prudent dan berbasis data.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, respons positif dari pasar terlihat dari nilai tukar rupiah yang terus menguat dan indeks harga saham gabungan yang naik mendekati 4.950.

“Apa yang kita lihat hari ini nilai tukar rupiah sudah di bawah Rp 14.000 per dolar AS dan indeks harga saham yang naik menunjukkan apa yang pemerintah dan gugus tugas lakukan berada pada jalur yang tepat," ujar Airlangga Hartarto dalam keterangannya, Sabtu (6/6).

Walau begitu, Airlangga mengakui, nilai tukar maupun harga indeks masih akan terus berfluktuasi.

“Kalau kita lihat cadangan devisa di Bank Indonesia yang mencapai 130 miliar dolar AS, menunjukkan adanya kepercayaan yang kuat kepada perekonomian Indonesia,” imbuhnya.

Lanjutnya, pemerintah akan terus melaksanakan dengan penuh kehati-hatian upaya untuk menciptakan masyarakat produktif dan aman.

Pemberian izin kepada daerah maupun sektor industri dalam menjalankan new normal dilakukan secara teliti dan bertahap dengan terus memantau update kasus yang terjadi.

Saat ini gugus tugas telah memiliki sistem monitoring dan evaluasi yang dinamakan BLC. Hanya daerah yang statusnya berada di zona hijau dan kuning yang diperbolehkan untuk menjalankan masyarakat produktif dan aman Covid-19.

Terpisah Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo menjelaskan, setelah pemberian kegiatan masyarakat produktif dan aman Covid-19, gugus tugas menetapkan sembilan sektor yang diperbolehkan untuk kembali melakukan kegiatannya.

Kesembilan sektor itu adalah, pertambangan, perminyakan, industri, konstruksi, perkebunan, pertanian dan peternakan, perikanan, logistik, dan transportasi barang.

Menurut Doni, kesembilan sektor boleh melakukan kegiatan karena memiliki risiko ancaman Covid-19 yang rendah, namun menciptakan lapangan kerja yang luas dan mempunyai dampak ekonomi yang signifikan.

Menko Perekonomian yakin dengan penetapan sembilan industri yang boleh kembali melakukan kegiatannya, sektor ekonomi akan optimis bergerak.

"Sehingga angka pengangguran dapat ditekan serendah mungkin," pungkas Ketua Umum Partai Golkar ini.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya