Berita

Rapid test BIN di Surabaya/Net

Nusantara

Dua Lokasi Perhari, BIN Sudah Gelar Rapid Test Di 13 Titik Di Surabaya

JUMAT, 05 JUNI 2020 | 22:24 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Badan Intelijen Negara (BIN) melanjutkan rangkaian rapid test massal Covid-19 di Surabaya. Memasuki hari ke-8, BIN melaksanakan rapid test di dua titik di ibukota Jawa Timur ini.

Lokasi pertama di Parkiran Bis Wisata Religi Sunan Ampel. Sedangkan lokasi kedua berada di Terminal Keputih, Surabaya.

Kepala BIN Daerah (Kabinda) Jawa Timur, Brigjen TNI M. Syafei mengungkapkan hari ini BIN telah memasuki 13 titik di wilayah Surabaya dalam pelaksanaan rapid test dan swab test.

Brigjen Syafei berharap, dengan massifnya penyelenggaraan rapid test ini dapat mencegah penularan Covid-19.

"Hari ini kita melaksanakan kegiatan rapid test di Surabaya ini untuk yang ke-13 kalinya dalam 8 hari. Harapan kita ini supaya untuk mencegah penularan Covid-19," ucap Brigjen Syafei dalam keteranganya, Jumat (5/6).

Rapid test massal ini merupakan arahan langsung dari Kepala BIN Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Syafei mengatakan, kegiatan rapid test akan terus berlangsung di ibukota Jawa Timur sampai tanggal 10 Juni 2020. Sebab, Surabaya menjadi wilayah episentrum tertinggi kasus positif Covid-19 di Jawa Timur.

"Kita masih akan melaksanakan sampai tanggal 10 Juni, setiap hari 2 titik. Setiap hari berpindah tempat di dua titik. Kita melaksanakan kegiatan rapid ini yang menurut pemkot Surabaya bahwa daerah-daerah ini tingkat kasusnya tinggi," jelasnya.

"Kita prioritaskan di daerah yang ada kluster-kluster yang bisa membuat menyebar menjangkiti masyarakat sekitarnya lebih banyak, dengan harapan kegiatan ini bisa mengetahui siapa-siapa yang terpapar kemudian kita lokalisir," paparnya menambahkan.

Sementara Sri Wulandari, salah satu dokter yang menangani rapid test Covid-19 yang digelar BIN di Surabaya mengungkapkan, pada hari ke-8 ini, di lokasi pertama telah melakukan rapid terhadap 824 orang. Dari total itu hasilnya 117 orang reaktif.

"Sedangkan untuk yang mengikuti swab jumlahnya 131 orang dengan tambahan 14 orang dari Puskesmas dan RS Paru," ucap Wulan.

Selain itu, di lokasi kedua rapid test di Terminal Keputih, BIN telah melakukan rapid test terhadap 739 orang.

Dari jumlah itu hasilnya 62 orang reaktif. Di lokasi ini tidak ada tambahan rujukan pasien yang mengikuti swab test.

Sebelumnya, BIN telah menggelar rapid test masal Covid-19 di sejumlah titik di Surabaya. Selain menggelar rapid test, BIN juga memberikan bantuan ribuan alat-alat kesehatan untuk ibukota Jawa Timur ini guna memutus rantai penyebaran Covid-19.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya