Berita

Waketum Gerindra Arief Poyuono/Net

Politik

Perekonomian Tetap Tumbuh Saat Krisis Covid-19, Arief Poyuono: Tim Ekonomi Jokowi Patut Disebut Pahlawan Rakyat

JUMAT, 05 JUNI 2020 | 05:24 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Menghadapi pandemik virus corona baru (Covid-19), tim ekonomi Pemerintahan Joko Widodo layak disebut sebagai pahlawan rakyat.

Demikian disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra melalui keterangan tertulis Jumat (5/6).

Menurut Arief, meski banyak kalangan yang mencibir kinerja tim ekonomi Presiden Jokowi, fakta bahwa pertumbuhan ekonomi 2,9 persen di tengah krisis Covid-19 adalah keberhasilan yang tidak boleh dikesampingkan.

"Karena disaat pengaruh pandemik Covid yang berpengaruh besar terhadap perekonomian nasional , dengan adanya kebijakan PSBB di Jakarta dan kota-kota besar yang jadi pusat aktivitas perekonomian yang punya pengaruh besar dengan tumbuh perekonomian nasional," demikian kata Arief kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (5/6).

Terkait dengan melesetnya proyeksi postur APBN tahun 2020, Arief menilai hal tersebut adalah wajar. Sebabnya, melesetnya target ekonomi sebuah negara menimpa hampir seluruh negara di dunia akibat dari dampak Covid-19.

"Tim ekonomi negara manapun dan lembaga ekonomi internasional juga tidak ada akan ada yang sanggup memproyeksikan besaran anggaran negara mereka dengan tepat. Hari ini dunia akibat covid 19  khususnya  masalah perekonomian masuk dalam era ketidakpastian global," demikian analisa Arief.

Pemerintah melalui Kementerian Keuangan telah memaparkan ruang defisist APBN baru. Diperkirakan defisit APBN imbas adanya pandemik Covid-19 berada dia angka 5,67 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) senilai Rp 852,9 triliun.

"Tekor APBN tahun 2020 diproyeksi 6,27 persen atau semakin lebar dari prediksi sebelumnya yang tertuang pada Perpres 54/2020. Sesuai beleid itu, pemerintah menyebut defisit APBN sebesar 5,07 persen terhadap PDB atau setara Rp 852.9 triliun. Proyeksi bisa tepat jika semua negara dunia sepakat untuk masuk dalam tatanan kegiatan new normal," demikian kata Arief.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

PPP Lolos Parlemen, Pengamat: Jangan Semua Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

UPDATE

Sekjen AMPG Anggap Qodari Sedang Melawak

Rabu, 22 Mei 2024 | 01:56

PK Ditolak MA, Alex Noerdin Tetap Jalani Vonis 9 Tahun Penjara

Rabu, 22 Mei 2024 | 01:36

Pemilik Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Bakal Diperiksa Polisi

Rabu, 22 Mei 2024 | 01:11

Tingkatkan Realisasi KPR Nonsubsidi, BTN Resmikan Sales Center Baru di 3 Kota Besar

Rabu, 22 Mei 2024 | 00:51

Tani Merdeka Bangun 7.200 Posko Pemenangan Sudaryono

Rabu, 22 Mei 2024 | 00:28

WWF ke-10 Aman dan Kondusif, Menteri PUPR Apresiasi Pengamanan TNI-Polri

Rabu, 22 Mei 2024 | 00:06

Mangkir dari Panggilan Kejaksaan, Anggota DPRD Madiun Dianggap Lecehkan Hukum

Selasa, 21 Mei 2024 | 23:49

Supian Suri Dilaporkan ke KASN dan BKN Jelang Pilkada 2024

Selasa, 21 Mei 2024 | 23:42

Nyaru jadi Bengkel, Industri Rumahan Narkotika Ini Mampu Memproduksi Jutaan Tablet

Selasa, 21 Mei 2024 | 23:20

KLHK Lanjutkan Safari Sosialisasi FOLU Net Sink 2030 di Yogyakarta

Selasa, 21 Mei 2024 | 23:16

Selengkapnya