Berita

Kepala Dinas Kesehatan Lampung, Reihana/RMOLLampung

Politik

Berbeda Dengan BNPB, Gugus Tugas Covid-19 Lampung Sebut Ada 3 Daerah Yang Siap Terapkan New Normal

KAMIS, 04 JUNI 2020 | 10:10 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Lampung, terus mengkaji daerah yang bisa menerapkan New Normal di wilayah mereka. Sejauh ini, ada 3 daerah yang dinilai bisa menerapkan tatahan kehidupan normal baru itu.

Jurubicara GTPP Covid-19 Lampung, Reihana mengatakan, pihaknya mengkaji berdasarkan kriteria epidemiologi, sistem kesehatan, dan sistem surveilans.

Dia melanjutkan, dari 15 Kabupaten Kota di Lampung, sedikitnya ada 3 daerah yang bisa menerapkan New Normal.


“Kabupaten Waykanan, Tulangbawang, dan Mesuji,” sebut Reihana, Rabu (3/6), dikutip Kantor Berita RMOLLampung.

Jumlah ini berbeda dengan pernyataan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Sebelumnya, Minggu (31/5) BNPB menyebutkan ada dua daerah yang bisa menerapkan New Normal di Lampung. Yaitu Kabupaten Lampung Timur dan Kabupaten Mesuji.

Namun demikian, Reihana meminta masyarakat tak bingung soal perbedaan data dengan pemerintah pusat.

Menurutnya, pemerintah pusat belum mengkaji secara epidemiologi, sistem kesehatan, dan sistem surveilans.

“Kajian tersebut yang melakukan adalah provinsi masing-masing, tidak mungkin pusat mengkaji satu persatu,” jelasnya.

Ditambahkan Reihana, pemerintah pusat memilih Lampung Timur dan Mesuji lantaran daerah itu memang merupakan zona hijau.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya