Berita

Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Argo Yuwono/Istimewa

Presisi

Polri: Penyerang Polsek Daha Lonewolf Dan Belajar Paham Radikal Lewat Internet

SELASA, 02 JUNI 2020 | 21:53 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Kasus penyerangan Polsek Daha Selatan yang mengakibatkan satu aparat kepolisian gugur masih terus diselidiki. Sejauh ini, pelaku penyerangan diduga terpapar paham radikal dari internet.

"Diserang oleh seorang lelaki yang merupakan lonewolf dengan mempelajari paham radikal dari internet," kata Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Argo Yuwono dalam konferensi pers virtual di Bareskrim Polri, Selasa (2/6).

Penyelidikan mendalam masih dilakukan guna memastikan kemungkinan terlibatnya pelaku dengan jaringan teroris tertentu. Pelaku sendiri terpaksa diberi tembakan usai tak mau mengindahkan peringatan agar menyerah.


Di sisi lain, Kapolri Jenderal Idham Azis memutuskan memberikan Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) kepada anggota polisi yang tewas dalam insiden penyerangan tersebut, termasuk promosi kepada anggota yang mengalami luka-luka.

"Dan terhadap anggota yang melakukan tindakan tegas juga akan diberikan KPLB oleh Kapolri," jelas Argo.

Sebelumnya, OTK menyerang anggota Polsek Daha Selatan, Polres Hulu Sungai Selatan (HSS) pada Senin (1/6) pukul 02.15 WITA. OTK tersebut melukai 2 anggota polisi dengan senjata tajam jenis samurai, satu di antaranya dinyatakan gugur.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya