Berita

Kapolda NTB bersama Gubernur Zulkieflimansyah saat turba ke masyarakat/RMOL

Presisi

Kapolda Bareng Gubernur NTB Keliling Disiplinkan Warga Jalani New Normal

JUMAT, 29 MEI 2020 | 00:13 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah bersama Kapolda NTB Irjem Mohammad Iqbal dan Danrem 162 Wira Bhakti melakukan safari ke tiap-tiap kabupaten dan kota dalam rangka mendisiplinkan masyarakat untuk menjalani new normal sesuai protokol kesehatan di tengah pandemik virus corona baru (Covid-19).

"Bersama Bapak Gubernur NTB, Danrem dan Kajati beserta kepala dinas terkait secara marathon dan simultan dari mendatangi Wali Kota Mataram, Bupati Lombok Barat, Bupati Lombok Tengah dan Bupati Lombok Timur, " kata Kapolda NTB Irjen Mohammad Iqbal, Kamis (28/5).

Dalam kegiatan itu, Iqbal mengatakan, Gubernur NTB meminta jajaranya bekerja lebih ekstra agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan dalam rangka mencegah penularan Corona. Selain itu, kata Iqbal mereka juga diberi motivasi selalu bersemangat melakukan langkah-langkah untuk memutus penyebaran virus.

"Untuk memerintahkan para kepala daerah se-Pulau Lombok agar upaya pendisiplinan masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dilaksanakan lebih ketat dan maksimal, " tutur Iqbal.

Mantan Kadiv Humas Polri ini berpesan, untuk memutus rantai penularan tak dapat dilakukan hanya oleh pemerintah dan aparat melainkan peran masyarakat dengan menerapkan disiplin berperilaku agar terhindar dari penularan merupakan kunci memutus mata rantai itu.

"Kita harus bersama-sama. Masyarakat harus mendukung Pemerintah dan TNI-Polri dalam rangka memerangi penularan virus ini. Kesadaran akan bahaya virus ini harus dipahami. Harus disiplin melakukan imbauan yang sudah berkali-kali disampaikan agar tidak tertular. Jangan sampai keluarga, kerabat tertular akibat perilaku kita yang tidak bijak," pungkas Iqbal.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya