Berita

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo/Net

Politik

Bamsoet Minta Polisi Bebaskan M. Nuh Dan Penyebar Hoax Konser Amal

JUMAT, 22 MEI 2020 | 16:10 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Acara konser amal yang diselenggarakan MPR bersama BPIP dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 juga mengadakan acara lelang motor bertanda tangan Presiden Joko Widodo. Namun acara ini menuai polemik.

Pasalnya, muncul hoax terkait acara konser tersebut. Di mana beredar kabar di media sosial tentang acara konser dengan panggung besar, dihadiri ribuan penonton, serta dihadiri langsung Presiden.

"Ada penyebar hoax tehadap acara konser virtual berbagi kasih bersama Bimbo oleh emak-emak yang ditangkap Polda Kalteng," ujar Ketua MPR, Bambang Soesatyo selaku penanggung jawab acara konser, saat jumpa pers di Gedung Graha BNPB, Jakarta Timur, Jumat (22/5).


"Padahal itu (acara konser) secara virtual di rumah masing-masing," sambungnya.

Selian itu, lelang motor listrik Gesits warna merah dan bertanda tangan Jokowi juga berpolemik. Karena, peserta yang berhasil menawar dengan harga tertinggi hanya bercanda, alias ngeprank.

"Kita kena Prank! Seorang buruh di Jambi, dia mengaku pengusaha tambang bernama M. Nuh. Lalu kemudian diamankan oleh Polda Jambi," sebut mantan ketua DPR ini.

Namun, Ketua MPR yang kerab disapa Bamsoet ini seolah tak mau mempersoalkan polemik ini. Justru dia meminta agar pihak kepolisian membebaskan kedua orang tersebut.

"Kepada keduanya, kami memohon kepada Polda Jambi dan Polda Kalteng untuk dilepas. Kenapa? Karena kami sendiri merasa tidak ada masalah, tidak ada yang dirugikan," ungkap Bamsoet.

"Karena peminat motor listrik warna merah milik Presiden, dan ditanda tangani oleh presiden ini sangat banyak," tutupnya menambahkan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya