Berita

Mantan Wakil Presiden M. Jusuf Kalla/RMOL

Politik

JK: Tidak Ada Satu Orang Pun Yang Dapat Atasi Corona Sendirian

RABU, 20 MEI 2020 | 16:41 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Upaya penuntasan pandemik virus corona baru atau Covid-19 tidak bisa dilakukan secara sendiri oleh siapapun.

Sebab menurut mantan Wakil Presiden M. Jusuf Kalla, Covid-19 merupakan masalah dunia, masalah seluruh bangsa, dan masalah kemanusiaan.

"Karena itu tidak ada satu orang pun di muka bumi ini yang dapat menyelesaikannya sendiri," ujar pria yang akrab disapa JK dalam video conference, di Gedung Graha BNPB, Jakarta Timur, Rabu (20/5).


Politisi senior Partai Golkar ini pun menyebutkan, melawan Covid-19 harus dilakukan secara bersama-sama. Yakni dengan Bersatu dalam hal disiplin menerapkan protokol kesehatan, seperti tetap tinggal di rumah, memakai masker dan rajin mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir.

"Satu dalam upaya, dan harus bersama untuk melawan corona ini. Kita tidak bisa menyalahkan, kita tidak bisa hanya prihatin, kemudian terserah. Kita tidak bisa bayangkan apabila bangsa ini tidak bersatu," sebut JK.

Lebih lanjut, JK mengingatkan kepada masyarakat tentang bahaya virus asal Wuhan, China ini. Di mana, pola penularan dan penyebarannya tidak mengenal bangsa, tidak mengenal orang, jabatan, usia dan kedudukan.

"Siapa saja yang terkena yang tidak waspada, yang tidak menaati aturan, dia akan menulari siapa saja," tegasnya.

Karena itu, bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional, JK mengajak seluruh masyarakat untuk terus menumbuhkan semangat kebangkitan melawan penjajahan, seperti yang pernah dilakukan para pejuang terdahulu.

"Ini harus menjadi semangat yang baru, bahwa justru kita harus bersatu untuk bangsa ini, keluar dari masalah yang krisis kesehatannya bisa menyebabkan kematian, akibatnya kemudian kepada ekonomi, kepada sosial yang dapat mencederai kehidupan kebangsaan kita," demikian Jusuf Kalla.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya