Berita

Presiden Jokowi bersama ketum parpol koalisi saat Pilpres 2019/Net

Publika

Dari Program Kartu Prakerja, Jokowi Perlu Kocok Ulang Koalisi

RABU, 20 MEI 2020 | 11:57 WIB | OLEH: ARIEF POYUONO

TIDAK ada kasus hukum di masa yang akan datang terkait pengunaan anggaran Rp 5,6 triliun seperti yang dikatakan Sekjen PPP Arsul Sani menilai skema pelaksanaan program Kartu Prakerja yang memberikan keuntungan kepada perusahaan penyediaan layanan pelatihan online berpotensi memunculkan kasus hukum di kemudian hari.

Pasalnya, Arsul mengatakan saat ini ada pelatihan online yang bisa diikuti secara gratis.

Program Kartu Prakerja-nya sendiri tidak bermasalah, apalagi ini merupakan pemenuhan janji Jokowi pada Pilpres 2019 lalu. Yang dianggap bermasalah adalah pelaksanaannya melalui skema pelatihan kerja secara online, di mana sebagian anggarannya yang Rp 5,6 triliun tersebut menjadi pendapatan dan keuntungan sejumlah perusahaan startup tersebut.

Terkait adanya pelatihan online gratis dari Prakerja.org tidak bisa jadi jurispendensi untuk mengatakan kalau program-program pelatihan di Kartu Prakerja itu akan merugikan negara.

Wong Prakerja.org itu dibuat sebagai bentuk protes saja kok terkait program Kartu Prakerja-nya Jokowi. Saya sudah lihat fitur-fitur pelatihan gratis di Prakerja.org biasa biasa saja dan sepertinya boleh copy paste saja dari program-program bisnis MLM dari Youtube.

Lah kok Prakerja.org baru nonggol setelah lihat program kartu Prakerja-nya Joko Widodo tidak dari jauh-jauh hari protes turun ke jalan ke Jokowi ya. Sekarang baru ribut setelah masyarakat sudah banyak menikmati program Kartu Prakerja yang bisa membantu meringankan ekonomi mereka di saat Covid-19.

Apalagi menyamakan dengan kasus korupsi KTP elektronik. Kelihatan betul berbeda banget. Dan terkesan Asrul gagal paham dengan masalah hukum dan penggunaan anggaran program Kartu Prakerja Kangmas Joko Widodo.

Ini untuk membandingkan yang hampir mirip pengunaan dana Rp 5,6 triliun program Kartu Prakerja.

Yaitu, program subsidi BPJS Kesehatan gratis dari pemerintah bagi orang miskin yang anggarannya langsung didrop ke BPJS Kesehatan, dan setiap pemegang Kartu BPJS Kesehatan gratis bisa memilih berobat bebas di rumah sakit, klinik yang jadi provider BPJS Kesehatan, kemudian RS dan klinik menagih pada BPJS Kesehatan.

Yang saya aneh ini kok banyak partai koalisi di pemerintahan justru mengkritisi program unggulan Pak Jokowi. Bukannya saling mendukung ya. Tidak bagus untuk kekompakan apalagi masing-masing parpol sudah punya tugas masing-masing di kabinet Jokowi-Maruf Amin yang sudah dibagi rata sama Kangmas Jokowi.

Gimana ini Kangmas kalau lihat parpol-parpol di Koalisi justru mendegradasi program-program pro rakyatnya Kangmas. Apa kita perlu kocok ulang susunan koalisi parpol di pemerintahan Kangmas.

Penulis adalah Wakil Ketua Umum Partai Gerindra.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Prabowo Kumpulkan Puluhan Pemred Media di Hambalang, Bahas Isu Terkini

Minggu, 23 Februari 2025 | 11:20

Pemerintahan Prabowo Tegas Tolak Amnesti Bandar Narkoba

Minggu, 23 Februari 2025 | 11:12

Trump Minta Ukraina Kembalikan Dana Bantuan yang Diberikan AS

Minggu, 23 Februari 2025 | 11:12

BPI Danantara Himpun Penghematan Buat Investasi di Hilirisasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 11:11

Semoga Putusan Sengketa Pilkada MK Bukan Akibat Tekanan Politik

Minggu, 23 Februari 2025 | 10:57

Kejari Muba Geledah Kantor Pengusaha H Alim

Minggu, 23 Februari 2025 | 10:50

Zulhas Pastikan Stok Pangan Bulan Puasa Aman

Minggu, 23 Februari 2025 | 10:30

Banyak Laporan Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi Sudah Masuk KPK

Minggu, 23 Februari 2025 | 10:08

Warga Taman Rasuna Gelar Jalan Sehat Sambut Ramadan

Minggu, 23 Februari 2025 | 09:47

Zulhas soal #KaburAjaDulu: Bentuk Kecintaan Terhadap Negara

Minggu, 23 Februari 2025 | 09:32

Selengkapnya