Berita

Petugas medis di Garut temukan 7 orang yang reaktif Covid-19 usai jalani rapid test/RMOLJabar

Kesehatan

Hari Pertama Rapid Test Di Garut, 7 Orang Dinyatakan Reaktif Covid-19

RABU, 13 MEI 2020 | 16:03 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Hasil rapid test hari pertama di Kabupaten Garut berhasil menemukan 7 kasus reaktif. Setelah dilakukan tes ulang, semuanya dinyatakan nonreaktif. Namun tetap harus melakukan isolasi dan akan jalani tes swab.

Rapid test ini dilakukan Pemeritah Kabupaten Garut untuk mengetahui peta sebaran Covid-19 di wilayah mereka. Lapangan Setda Garut dijadikan tempat melakukan tes massal ini pada Selasa kemarin (12/5).

Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman mengatakan, pihaknya melakukan 400 rapid test. Hasilnya ada tujuh orang yang reaktif saat melakukan rapid test di Lapangan Setda Garut.

“Total ada 100 rapid test yang di Pemda. Ternyata reaktif tujuh orang,” ujar Helmi, Rabu (13/5), dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Namun saat kembali diperiksa, ketujuh orang itu ternyata nonreaktif. Meski hasil tes menyatakan nonreaktif, ketujuhnya tetap harus menjalani isolasi.

“Soalnya tes awal reaktif walau dites lagi hasilnya nonreaktif. Harus diuji swab dulu untuk mengetahui positif dan negatif hasil laboratorium,” imbuhnya.

Terkait tak jelasnya hasil rapid test, Helmi menyebut jika semua alat bisa terjadi kesalahan. Di beberapa kasus, sering terjadi hasil positif palsu atau negatif palsu.

“Makanya harus di swab yang sudah reaktif ini. Supaya memastikan saja kondisinya. Isolasi juga tetap harus dilakukan,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya