Berita

Ventilator/Net

Dunia

Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Mematikan, Ventilator Buatan Rusia Dikembalikan AS

RABU, 13 MEI 2020 | 15:30 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Amerika Serikat mengembalikan bantuan ventilator dari Rusia yang diduga menjadi pemicu kebakaran mematikan di Saint-Petersburg.

Jurubicara Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA), Janet Montesi mengatakan, New York dan New Jersey akan mengembalikan ventilator Aventa-M yang diterima AS dari Rusia pada bulan lalu. Keputusan itu diambil secara hati-hati setelah adanya laporan bahwa ventilator dengan model yang sama memicu kebakaran.

"Karena sangat berhati-hati, negara bagian mengembalikan ventilator ke FEMA," ujar Montesi pada Selasa (12/5) seperti dimuat Sputnik.


Ia mengatakan, ventilator-ventilator tersebut belum didistribusikan ke rumah sakit guna memerangi Covid-19.

Sehari sebelumnya, Senin (11/5), Kementerian Keadaan Darurat Rusia menyatakan bahwa kebakaran di Rumah Sakit St. George di St. Petersburg kemungkinan disebabkan oleh ventilator di unit perawatan internsif untuk pasien Covid-19.

Kementerian tersebut menjelaskan, kebakaran juga kemungkinan disebabkan oleh kegagalan hubungan arus listrik.

Insiden tersebut setidaknya telah menewaskan lima orang di unit perawatan intensif dan 150 pasien serta staf langsung dievakuasi.

Guna menyelesaikan persoalan tersebut, Komite Investigasi Rusia mengatakan pihaknya meluncurkan penyelidikan kriminal.

AS sendiri membeli pasokan peralatan medis dari Rusia, termasuk ventilator dan peralatan pelindung diri setelah Presiden Donald Trump melakukan panggilan telepon dengan Presiden Vladimir Putin pada 30 Maret.

Ketika ditanya perihal insiden kecelakaan, Sekretaris Pers Gedung Putih, Kayleigh McEnany mengungkapkan pihaknya baru mengatahui hal tersebut dan belum bisa memberikan komentar.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya