Berita

Ubedilah Badrun/Net

Politik

Hanya PKS Yang Tolak Perppu 1/2020, Ubedilah Badrun: DPR Kini Cuma Stempel Pemerintah

RABU, 06 MEI 2020 | 13:15 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Delapan dari sembilan Fraksi di DPR RI telah menyetujui Perppu 1/2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan dalam Penanganan Covid-19 dan segera disahkan dalam Rapat Paripurna.

Persetujuan itu disepakati dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPR RI pada Senin malam (4/5), bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly.

Melihat kondisi tersebut, analis sosial politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun, menilai perilaku wakil rakyat di saat pandemik Covid-19 ini semakin terlihat tidak peduli terhadap rakyat.


"Mencermati perilaku wakil rakyat yang tidak peduli terhadap perlindungan uang rakyat dan mengabaikan dominannya kepentingan oligarki ekonomi dalam Perpu 1/2020, itu menunjukan bahwa mayoritas anggota DPR tidak berdaya, terkesan di bawah kendali oligarki ekonomi," ucap Ubedilah Badrun kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (6/5).

Perilaku para elite politik di DPR RI tersebut, sambung Ubedilah, sangat memperihatinkan. Karena membuat kebijakan yang justru menjadikan rakyat sebagai korban.

"Maaf, padahal di mereka melekat status sebagai wakil rakyat, tetapi seringkali tidak mewakili rakyat. Lebih sering mewakili kepentingan para oligarki," tegas Ubedilah.

Sehingga, Ubedilah menilai DPR kini hanya menjadi stempel pemerintah. Dan hanya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tetap konsisten menjadi oposisi.

"Dalam perspektif politik juga membuktikan analisis bahwa DPR saat ini akhirnya hanya akan menjadi 'stempel pemerintah'. Oposisi di DPR minoritas, hanya PKS yang menolak, kasihan juga PKS sendirian," pungkas Ubedilah.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya