Berita

Ilustrasi/Net

Kesehatan

PDSKJ: Merokok, Alkohol, Dan Narkoba Bukan Obat Stres Hadapi Corona

JUMAT, 01 MEI 2020 | 12:41 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pandemik virus corona baru (Covid-19) menimbulkan dampak yang cukup signifikan kepada masyarakat. Tidak hanya terhadap faktor fisik dan kesehatan, tetapi juga terhadap kondisi jiwa, mental dan psikologis masyarakat.

Begitulah yang diungkapkan Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa (PDSKJ) Lahargo Kembaren, dalam jumpa pers virtual, di Gedung Graha BNPB, Matraman, Jakarta Timur, Jumat (1/5).

"Kita juga perlu mengatasi berbagai kondisi perasaan yang tidak nyaman," kata dia menegaskan.


Dalam kondisi yang sangat berbeda dan tidak menentu ini, Lahargo Kembaren berharap masyarakat melakukan hal-hal yang positif. Bukan malah menghindari tekanan keadaan dengan mengkonsumsi zat-zat adiktif.

"Hindarilah merokok, hindari minum alkohol, atau narkoba untuk mengatasi perasaan tidak nyaman. Karena itu tidak akan menyelesaikan masalah," ujar psikiater ini.

Apabila seseorang merasakan stres atau perasaan yang tidak enak, dia menyarankan untuk melakukan konsultasi ke orang-orang yang profesional terkait kesehatan jiwa. Misalnya perawat jiwa, psikolog, konselor, atupun dokter.

"Semuanya itu akan dapat membantu kita untuk mendapatkan pertolongan yang cepat dan tepat tentunya," terang Lahargo Kembarem.

Selain itu, disarankan juga bagi yang mengalami cemas, takut, atau bingung yang berlebihan, untuk menstabilkan emosinya dengan berbagai keterampilan yang bisa dilakukan.

"Contohnya dengan melakukan relaksasi-relaksasi dengan menarik nafas dalam, atau ada teknik yang kita sebut progressive muscle relaxation, dan juga mindfulness. Berbagai keterampilan-keterampilan mengatasi emosi ini bisa kita gunakan diwaktu yang sekarang ini," kata Lahargo Kembaren.

"Itu akan membuat perasaan tidak nyaman yang kita rasakan ini akan kembali membaik, dan kesehatan jiwa kita bisa terjaga dengan baik," tutup dia menambahkan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya