Berita

Bupati dan Wakil Bupati Karawang beda suara soal PSBB/Net

Politik

Soal Rencana PSBB, Bupati Dan Wakil Bupati Karawang Kok Berbeda Suara?

KAMIS, 30 APRIL 2020 | 16:56 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Sesuai arahan dari Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil, Kabupaten Karawang akan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) demi memutus mata rantai penyebaran virus corona baru (Covid-19).

Hal itu disampaikan langsung oleh Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, saat melakukan video conference (vidcon), Rabu siang (29/4) bersama Gubernur Emil.

Namun, Wakil Bupati Karawang, Ahmad Zamakhsyari, justru punya pendapat berbeda. Dia malah merasa keberatan dengan kebijakan tersebut. Wabup merasa tren Covid-19 di daerahnya sudah menurun dengan indikator banyaknya pasien yang sembuh


“Pada saat banyak yang sembuh dan progres yang bagus kenapa harus PSBB?” ujar Kang Jimmy, panggilan akrabnya.

Wabup menilai kondisi Kabupaten Karawang saat ini baik-baik saja, di tengah meningkatnya tren pandemik Covid-19 di Indonesia.

“Para pedagang kecil di perkampungan baik-baik saja, tidak ada persoalan dengan Covid ini. Mereka masih berdagang bias, yang suka tandur di sawah biasa, dan tukang jajanannya biasa pada buka puasa,” katanya.

Bahkan Wabup mengakui bila dirinya tak yakin Pemerintah Kabupaten Karawang punya cukup dana untuk menghidupi 2,4 juta warganya saat menerapkan PSBB.

“Setiap kepala harus diberi kompensasi dan duitnya ada nggak? Bansos saja belum tercover semua apalagi PSBB,” begitu diungkapan Kang Jimy dalam rekaman yang diterima Kantor Berita RMOLJabar , Kamis (30/4).

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya