Berita

Saeful Bahri/Net

Hukum

Saeful Bahri Bantah Pernyataannya Sendiri Soal Diperintahkan Hasto Kristiyanto Kawal Permohonan PDIP Di KPU

KAMIS, 30 APRIL 2020 | 14:05 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kader PDIP, Saeful Bahri yang juga terdakwa dalam perkara dugaan suap terkait pergantian anggota DPR RI terpilih 2019-2024 kembali menjalani persidangan di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (30/4).

Dalam sidang lanjutan ini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) mengklarifikasi keterangan Saeful di hadapan Majelis Hakim saat diperiksa oleh penyidik KPK atau sesuai dengan berita acara pemeriksaan (BAP).

Jaksa Kresno Anto Wibowo awalnya mempertanyakan seringnya komunikasi antara Saeful dengan tim hukum DPP PDIP, Donny Tri Istiqomah yang ditunjuk oleh DPP PDIP untuk mengurus sengketa suara caleg dengan KPU ke Mahkamah Agung (MA).

"Saudara tadi jelaskan kenal dengan Donny Tri Istiqomah ya selaku tim hukum, dia diperintah untuk membuat kajian dan permohonan ke KPU betul ya?" tanya Jaksa Kresno dan diamini oleh Saeful.

Saeful pun mengaku mengetahui bahwa Donny hanya sendiri yang diperintahkan untuk membuat kajian hukum sesuai keinginan DPP PDIP menggantikan posisi Riezky Aprilia yang merupakan caleg terpilih dari Dapil Sumsel 1 untuk digantikan kepada Harun Masiku.

"Saudara kan sering berkomunikasi dengan saudara yang bersangkutan (Donny) tadi saudara menjelaskan saudara diminta oleh Donny untuk melakukan support mensupport atau pengawalan begitu ya?. Selain Donny ada lagi yang memerintahkan saudara?" tanya Jaksa dan dijawab tidak oleh Saeful.

Mendengar jawaban Saeful, Jaksa Kresno selanjutnya membacakan BAP keterangan Saeful saat diperiksa penyidik KPK.

Dalam BAP 22 point 1 kata Jaksa, Saeful mengaku diperintahkan oleh Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto untuk melakukan pengawalan surat permohonan DPP PDIP ke KPU RI.

Namun demikian, Saeful langsung memberikan klarifikasi atas keterangannya kepada penyidik. Menurut Saeful, keterangannya sendiri tersebut keliru saat diperiksa oleh penyidik KPK.

"Di sini ada perintah juga saudara oleh Pak Sekjen, bagaimana ini?" tanya Jaksa.

"Mohon maaf Pak Jaksa, saya klarifikasi disini bahwa saat itu istilah saya diajak Pak Donny, diajak Pak Donny disitu ada Pak Sekjen, Pak Donny sampaikan bahwa Saeful ikut," jawab Saeful.

"Jadi dari inisiatif Pak Donny yang menyampaikan seperti itu?" kembali tanya Jaksa.

"Iya Donny menyampaikan ke Pak Hasto bahwa saya ikut bantu," jawab Saeful.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya