Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Pemprov DKI Ajak Masyarakat Jadi Kolaborator Bantu Penanganan Covid-19

KAMIS, 30 APRIL 2020 | 10:06 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meluncurkan program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) dalam menangani pandemik Covid-19.

KSBB ditujukan untuk membantu masyarakat Jakarta yang kondisinya rentan miskin. Terutama yang ekonominya terdampak selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Plt Kepala Biro Kerja Sama Daerah Setda Provinsi DKI Jakarta, Andhika Permata mengatakan, bentuk bantuan ditentukan oleh setiap kolaborator yang hendak berpartisipasi untuk membantu sesama.


"Namun, Pemprov DKI Jakarta turut menyediakan referensi bentuk bantuan prioritas KSBB di bulan Ramadan ini," jelasnya, Kamis (30/4).

Bentuk bantuan yang dapat diberikan adalah Paket Makanan Siap Saji Pagi-Malam Rp 45.000/orang/hari. Terdiri dari nasi, sayur, lauk pauk, minuman segar, dan takjil (untuk berbuka puasa). Bisa juga dalam bentuk lain yang setara, dengan asumsi 1 KK berisikan 4 orang.

Kemudian ada Paket Sembako Rp 200.000/KK/minggu yang berisi beras 5 kg, minyak goreng 2 liter, tepung terigu 1 kg, susu kental manis 1 kaleng, gula pasir 1 kg, teh dan kopi instan, sarden 1 kaleng, mi instan 5 bungkus, margarin 200 gr, kurma 500 gr, atau bentuk lain yang setara.

Bisa juga melalui Paket Lebaran Rp 85.000 (hanya 1x), yang berisi sirup 580 ml, biskuit, gula pasir, teh, nata de coco atau bentuk lain yang setara. Lalu Paket THR Uang tunai senilai Rp 50.000/orang atau Rp 200.000/keluarga (hanya 1x) dengan asumsi 1 KK berisikan 4 orang.

Andhika menegaskan, bantuan pangan harus dalam kondisi baik, higienis, dan halal. Untuk bantuan dalam bentuk sembako diberikan dengan ketentuan masa kadaluarsa yang cukup. Bantuan juga harus terbebas dari politik, ras, dan informasi hoaks.

"Kolaborator dapat mencari tahu detail lokasi bantuan dan progres distribusi bantuan melalui Platform KSBB dalam bentuk peta interaktif di corona.jakarta.go.id/platform-ksbb," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya