Berita

Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi/RMOL

Politik

Sumber A1, PDIP Desak KPK Usut Mafia Alkes Penanganan Covid-19

KAMIS, 30 APRIL 2020 | 02:08 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) didesak untuk menelusuri dugaan praktik kotor pada proyek pengadaan alat kesehatan (Alkes) hingga obat-obatan untuk penanganan Covid-19 di Tanah Air.

Demikian ditegaskan anggota Komisi III DPR RI Fraksi PDIP, Arteria Dahlan dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Ketua KPK, Firli Bahuri dan jajaran, Rabu (29/4).

"Ini (dugaan mafia alkes) kan yang inisiasi Pak Erick Thohir, manajemen BUMN, pastinya informasinya akurat dan A1. Harusnya KPK menginisiasi penyelidikan atas indikasi hadirnya mafia obat, mafia farmasi, mafia alkes? Bagaimana 90% bahan baku obat selama ini kok harus diimpor?" kata Arteria Dahlan.


"Saya minta KPK untuk mengusut tuntas mafia alkes dan praktik kotor pengadaan barang dan jasa Covid-19," imbuhnya.

Menurut Arteria Dahlan, KPK seharusnya sigap dan jeli melihat persoalan dugaan praktik rasuah pada proyek pengadaan alkes untuk Covid-19 ini. Sebab, di tengah negara kewalahan menghadapi pandemik Covid-19, jangan sampai anggaran dibuang-buang tidak pada tempatnya.

"Kenapa selama ini dibiarkan? Apakah ada permufakatan jahat yang melawan hukum di dalamnya? Jangan sampai negara selalu terjebak pada short term policy yang ujung-ujungnya pada duit terus, proyek terus dan dagang terus yang semakin mengokohkan posisi para mafia tersebut. Saatnya melalui KPK bangsa ini harus berdaulat, bangkit dan melawan," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya