Berita

Angka kematian akibat Covid-19 di AS melebihi korban Perang Vietnam/Net

Dunia

Angka Kematian Akibat Covid-19 Di AS Sudah Melebihi Korban Perang Vietnam, Berpotensi Lebih Buruk Dari Flu Spanyol

RABU, 29 APRIL 2020 | 08:45 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Angka kematian akibat Covid-19 di Amerika Serikat ternyata sudah melebihi jumlah korban jiwa selama Perang Vietnam. Bahkan, berpotensi lebih buruk dari pandemi flu Spanyol

Berdasarkan perhitungan Reuters yang dimuat kembali CNA, jumlah kasus infeksi di AS melonjak tajam, yaitu meningkat dua kali lipat dalam 18 hari. Angka tersebut juga merupakan sepertiga dari total infeksi di seluruh dunia.

Sekitar 30 persen kasus berada di negara bagian New York, New Jersey, Massachusetts, California, dan Pennsylvania.


Hingga Selasa (28/4), korban meninggal dunia akibat Covid-19 di AS meningkat sebanyak lebih dari 2.000 dari hari sebelumnya, menjadi 58.233 orang meninggal dunia.

Menurut proyeksi dari Universitas Washington, pandemi Covid-19 bisa merenggut lebih dari 74.000 nyawa di AS pada 4 Agustus. Angka tersebut naik dari proyeksi pada 22 April, yaitu lebih dari 67.600 orang meninggal dunia.

Selain melebihi korban Perang Vietnam, jumlah kematian akibat Covid-19 di AS juga melebihi jumlah kematian akibat flu musiman beberapa tahun terakhir, kecuali untuk musim 2017-2018.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengungkapkan, kematian akibat flu musiman berkisar dari 12.000 pada musim 2011-2012 hingga 61.000 selama 2017-2018.

Pandemi Covid-19 diperkirakan bisa jauh lebih mematikan dari flu Spanyol pada 1918 yang menewaskan 675.000 orang Amerika.

Untuk menghentikan penyebaran, AS sudah memberlakukan perintah tinggal di rumah yang belum pernah terjadi yang saat ini berdampak pada sektor ekonomi, meningkatkan jumlah pengangguran di sana.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya