Berita

Kapolresta Bandung, Kombes Hendra Kurniawan/RMOLJabar

Presisi

Menurun Dibanding Hari Pertama, Puluhan Pemudik Di Bandung Dipaksa Putar Balik

MINGGU, 26 APRIL 2020 | 01:32 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pihak kepolisian menindak tegas setiap kendaraan yang melanggar aturan mudik yang sudah ditetapkan pemerintah. Memasuki hari kedua Operasi Ketupat Covid-19 masih saja ada kendaraan yang dipaksa memutar balik.

Seperti yang dilakukan Polresta Bandung pada Sabtu (25/4). Sebanyak 71 kendaraan pemudik yang masuk wilayah Kabupaten Bandung telah diminta putar balik ke daerah asal.

Begitu yang disampaikan Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Bandung, Kombes Hendra Kurniawan, dalam keterangan kepada wartawan, Sabtu (25/4).


Hendra menyebut jumlah pemudik yang telah diminta putar balik di hari kedua sudah berkurang dibandingkan saat hari pertama (Jumat) Operasi Ketupat Covid-19 dilaksanakan.

“Di hari pertama sebanyak 130 kendaraan yang kami sarankan putar balik melalui Tol Cileunyi. Seperti yang berasal dari Jakarta, Bekasi, Karawang, Cikampek,” bebernya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Meski demikian, Hendra menambahkan, jajarannya masih membolehkan kendaraan melintas dan masuk wilayah Kabupaten Bandung jika memang memiliki surat keterangan khusus.

“Dengan adanya langkah penyekatan mudah-mudahan ke depan dengan adanya larangan mudik (kendaraan yang masuk Kabupaten Bandung) semakin berkurang,” tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya