Berita

Silih Agung Wasesa/Net

Bisnis

PANDEMIK COVID-19

Praktisi: Rantai Ekonomi Harus Dijaga, Bukan 'Dikuasai' Pemerintah!

SABTU, 25 APRIL 2020 | 12:16 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sektor ekonomi yang lesu akibat dampak pandemik virus corona baru (Covid-19) di tanah air harus disikapi serius oleh pemerintah. Sejumlah kebijakan yang diambil harus berorientasi kepada masyarakat dalam rangka menguatkan rantai ekonomi.

Praktisi Branding Indonesia, Silih Agung Wasesa mengatakan, sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) seharusnya menjadi penopang ekonomi baik menghadapi pandemi Covid-19 ataupun tidak.

Namun sayangnya, pada kondisi pandemik saat ini, UMKM hanya digunakan untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah semata.

"Saya pikir yang paling penting sih memberdayakan UKM. Tapi memang dilema. Ada beberapa UKM yang memang dia bikin usaha itu hanya untuk menampung bantuan pemerintah," kata Silih dalam acara diskusi Populi bertajuk "Arah Bisnis dan Ekonomi Indonesia di Tengah Pandemik Virus Corona", Sabtu (25/4).

Menurut Silih, hal itu dilakukan pelaku UMKM karena telah mengetahui kelemahan program batuan dari pemerintah tersebut. Jadi, bukan semata-mata karena ingin menjadi penopang sektor ekonomi dengan UMKM.

"Ya sudah diambil saja bantuannya semuanya. Programnya selesai dia tutup usahanya, ada yang kayak gitu juga," ujarnya.

Atas dasar itu, pendiri Jonner Advesory ini menilai perlunya penguatan rantai ekonomi di tengah pandemik Covid-19 seperti sekarang ini. Tujuannya, agar semua sektor terutama UMKM bisa bergerak dan berkembang guna menopang laju ekonomi tanah air.

"Jadi bagaimana menyiapkan rantai ekonomi agar UKM ini usahanya bisa dengan bagus berkembang," tuturnya.

"Menurut saya sih rantai ekonomi harus dijaga sama pemerintah sebagai pemilik legalitas bukan "dikuasai" oleh pemerintah," demikian Silih Agung Wasesa menambahkan.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

UPDATE

Jelang Laga Play-off, Shin Tae-yong Fokus Kebugaran Pemain

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:54

Preseden Buruk, 3 Calon Anggota DPRD Kota Bandung Berstatus Tersangka

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:40

Prof Romli: KPK Gagal Sejak Era Antasari, Diperburuk Kinerja Dewas

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:15

Waspada Hujan Disertai Petir di Jakarta pada Malam Hari

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:28

Kemenag Minta Umat Tak Terprovokasi Keributan di Tangsel

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:23

Barikade 98: Indonesia Lawyers Club Lebih Menghibur daripada Presidential Club

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:20

Baznas Ungkap Kiat Sukses Pengumpulan ZIS-DSKL Ramadan 2024

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:01

Walkot Jakpus Ingatkan Warga Jaga Kerukunan Jelang Pilgub

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:35

Banyak Fasos Fasum di Jakarta Rawan Diserobot

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:19

Sopir Taksi Online Dianiaya Pengendara Mobil di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:15

Selengkapnya