Berita

Menteri BUMN, Erick Thohir/Net

Politik

KPPU Bakal Panggil Erick Thohir Soal Dugaan Mafia Alkes

KAMIS, 23 APRIL 2020 | 18:10 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan dengan gamblang bahwa selama ini terdapat madia alat kesehatan yang membuat Indonesia kesulitan mendapatkan sejumlah alat kesehatan (Alkes).

Akibatnya, tim medis yang menangani wabah virus corona baru (Covid-19) sudah mendapatkan jatah Alkes.

Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Guntur Saragih menyampaikan bahwa saat ini pihaknya telah melakukan proses penyelidikan untuk mengungkap adanya mafia dalam pengadaan alat kesehatan oleh BUMN.


“Soal pernyataan Pak Erick Thohir terkait impor lkes dan farmasi. Sektor ini jadi prioritas bagi KPPU. Masih dalam proses penyelidikan. Rapid test kita process inisiatif karena ada dua kategori produk bersar di pangan dan kesehatan dalam pandemi Covid-19,” ujar Guntur dalam video conference bersama Wartawan, Kamis (23/4).

Guntur mengatakan, KPPU sebagai lembaga negara akan menjalankan mekanisme penyelidikan mafia Alkes sesuai dengan prosedur penegakkan hukum dan akan memanggil Menteri BUMN Erick Thohir untuk dimintai keterangannya.

“Kami dalam waktu dekat meminta keterangan kementerian bumn. Ada hal yang sudah terjadi. Memang potensi persaingan pelaku usaha domainnya di kami, meskipun demikian kami ada istilah-istilah yang jadi konsumsi publik dan tetap dalam absolut kompetesi kami dalam persaingan usaha,” bebernya.

Setelah melalui proses pemeriksaan awal, kata Guntur, KPPU bisa menentukan dalam konteks UU 5/1999 akan berlanjut pada pemeriksaan lanjutan atau tidak.

“Ini berkembang dari mafia kesehatan yang dilontarkan Pak Erick Thohir,” tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya