Berita

Ketum Siberkreasi, Yosi Mokalu (paling kanan)/Repro

Nusantara

Ajak Artis Tangkal Hoax Covid-19, Yosi Project Pop: Semakin Banyak Follower, Tanggungjawabnya Makin Besar

SABTU, 18 APRIL 2020 | 13:40 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Salah satu personel grup vocal Project Pop, Yosi Mokalu, mengajak rekan-rekannya sesama artis untuk menangkal kabar bohong (hoax) yang tengah beredar di tengah pandemik virus corona baru (Covid-19).

Ketua Umum Siberkreasi ini mengatakan, ratusan hoax Covid-19 yang ditemukan Kementerian Konunikasi dan Informatika (Kominfo), harus ditangkal bersama-sama.

"Teman-teman public figure yang memiliki banyak sekali followers atau subscriber, semakin banyak followers, semakin banyak subscriber tentu dia semakin semakin besar tanggung jawabnya," ujar Yosi Mokalu dalam jumpa pers virtual yang diselenggarakan di Gedung Graha BNPB, Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (18/4).

Lebih lanjut, Pria lulusan Universitas Parahayangan Bandung ini meminta para public figure, untuk tidak terburu-buru menyebarkan informasi yang didapat dari media sosial.

Sebab diakui Yosi Mokalu, dirinya pernah salah menyebarkan informasi kepada rekan-rekannya disalah satu kanal media sosial. Ternyata, apa yang dia sebarkan adalah hoax, dan tidak bisa dipertanggungjawabkan sumbernya.

"Kadang-kadang kita terlalu terburu-buru (membagikan informasi). Saya saja pernah sharing sesuatu karena terlalu terburu-buru. Untung diingatkan teman, kalau di grup WhatsApp dalam waktu 1 menit bisa kita tarik lagi kan, cepat," Yosi Mokalu menjelaskan.

"Jadi jangan sekadar bikin konten, jangan sekadar menyebarkan sesuatu, kalau ini berkaitan dengan hoax, tanpa memikirkan bahwa mereka juga bisa membaca," dia menambahkan.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya