Berita

Ilustrasi/Net

Publika

Zaman Gelap NKRI: Ketika Kebenaran Semakin Dimusuhi

JUMAT, 10 APRIL 2020 | 15:18 WIB | OLEH: ARIEF GUNAWAN

DI abad pertengahan penguasa memusuhi kebenaran, adab, dan ilmu pengetahuan.

Galileo Galilei diasingkan karena teori-teori tata suryanya dianggap berlawanan dengan pandangan kolot penguasa.

Ia dizolimi.

Tapi 350 tahun kemudian, 31 Oktober 1992, Paus Johanes Paulus II minta maaf atas sikap para pendahulunya dan mengakui teori Galileo.

Socrates gurunya Plato dimasukkan ke dalam bui karena dituduh merusak pemuda Athena, sebab ajaran filsafatnya menyatakan "Kenalilah Dirimu".

Socrates bapak moyangnya pemikiran filsafat Barat. Setelah dibui ia dipaksa minum racun.

Benjamin Franklin jadi penemu penangkal petir tapi dituduh melawan kodrat Tuhan dan dicurigai sebagai penyihir.

Banyak contoh orang hebat yang menyampaikan kebenaran dan pembaharuan.

Dalam konteks hari ini di Indonesia ada tokoh seperti Dr. Rizal Ramli yang menyuarakan kebenaran dan menunjuki arah...

Forecasting-nya tentang bakal rontoknya perekonomian nasional yang kini banyak terbukti, dilecehkan oleh armada buzzeRp asuhan "kakak pembina" yang demi nasi dan receh melakukan fitnah dan pembunuhan karakter, tanpa logika dan argumentasi rasional.

Inilah zaman gelap NKRI dimana kebenaran dihinakan, ilmu pengetahuan direndahkan, ulama ditekan, elemen pro demokrasi dibungkam, rakyat hidup dalam putus asa dan ketakutan diterkam corona.

Always nightmare
. Tiada terlihat cahaya di ujung terowongan.

Penulis adalah wartawan senior.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Anis Matta hingga Fahri Hamzah Hadir di Pelantikan Pengurus Partai Gelora 2024-2029

Sabtu, 22 Februari 2025 | 15:31

Fitur Investasi Emas Super Apps BRImo Catatkan Transaksi Rp279,8 miliar

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:48

Adian Napitupulu hingga Ahmad Basarah Merapat ke Rumah Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:35

Muslim LifeFair Bantu UMKM Kota Bekasi Naik Kelas

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:28

AS Ancam Cabut Akses Ukraina ke Starlink jika Menolak Serahkan Mineral Berharga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:12

Kapolri Terbuka dengan Kritik, Termasuk dari Band Sukatani

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:58

Himbara Catat Kinerja Solid di Tengah Dinamika Ekonomi Global

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:56

Mendagri: Kepala Daerah Bertanggung Jawab ke Rakyat, Bukan Partai

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:21

Jual Ribuan Konten Porno Anak Via Telegram, Pria Ini Diringkus Polisi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:11

Trump Guncang Pentagon, Pecat Jenderal Brown dan 5 Perwira Tinggi Sekaligus

Sabtu, 22 Februari 2025 | 12:36

Selengkapnya