Beragam kejahatan yang biasa terjadi di banyak daerah di Indonesia disebut menurun oleh pihak kepolisian.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Asep Adi Saputro mengatakan, penurunan ini terjadi selama pandemik virus corona baru (Covid-19).
"Berdasarkan data evaluasi, kondisi Kamtibmas sampai dengan hari ini semua dalam kondisi kondusif," kata Asep Adi Saputro saat jumpa pers, di Gedung Graha BNPB, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (9/4).
Berdasarkan data yang dia catat sejak minggu ke-13 awal tahun 2020, terjadi penurunan yang signifikan terhadap angka kejahatan, pelanggaran dan juga gangguan.
Rinciannya, kejahatan yang terjadi pada minggu ke-13 di awal tahun 2020 ini tercatat sebanyak 4.197. Setelah itu, atau di minggu ke-14 dalam periode yang sama, terjadi penurunan angka kejahatan pada menjadi 3.743.
"Hal ini merupakan sebuah indikator adanya penurunan sebanyak 11,03 persen," jelas Asep Adi Saputro.
Selain itu, Asep juga menyebutkan bahwa angka pelangggaran yang terjadi selama Covid-19 juga mengalami penurunan. Tercatat pada minggu ke-13 terjadi pelangggaran sebanyak 301 kasus. Sementara, pada minggu ke-14 mengalami penurunan menjadi 139 kasus.
"Penurunan angka kejahatan 53,82 persen," tegasnya.
Adapun untuk angka gangguan Kamtibmas juga mengalami penurunan. Pada minggu ke-13 awal tahun 2020 tercatat sebanyak 69 kasus. Namun pada mingu ke-14 menurun menjadi 45 kasus.
"Setidaknya terjadi penurunan angka gangguan Kamtibmas sekira 34,78 persen," papar Asep Adi Saputro.
