Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Ada 3 Skenario Tangani Pandemik Covid-19, Pemkot Surabaya Harus Siap Dengan Yang Terburuk

SELASA, 07 APRIL 2020 | 11:40 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Wakil Ketua DPRD Surabaya, AH Thony, mendesak agar Pemkot Surabaya harus siap dengan seluruh skenario dalam penanggulangan wabah virus corona atau Covid-19. Termasuk menyiapkan dampak dan skenario terburuk sekalipun.

Thony mengatakan, ada 3 skenario terkait penanggulanan Covid-19 ini. Pertama, skenario dengan pola penanggulangan yang dilakukan sekarang. Mulai dengan tindakan preventif hingga pengobatan terhadap yang sudah terjangkit.

Skenario kedua bakal dilakukan jika terdapat temuan kasus corona yang cukup banyak di suatu wilayah atau kawasan di Surabaya. Maka, karantina wilayah tertentu dimungkinkan akan dilakukan. Bukan semua semua wilayah kota.


“Kemudian, skenario ketiga atau yang terburuk adalah lockdown seluruh kota. Ini bisa digulirkan jika wabahnya sudah mencapai tahap luar biasa,” ungkap AH Thony dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (6/4).

Thony berharap pemkot sudah siap dengan tiga skenario tersebut. Meskipun begitu, ia tak juga tak ingin ada skenario kedua atau ketiga. Dia berharap langkah Surabaya saat ini sudah cukup untuk menanggulangi wabah agar tak makin menyebar.

Perihal skenario lockdown, Thony melanjutkan, banyak yang mesti disiapkan. Salah satu yang terpenting adalah pasokan bahan makanan. Kalkulasi teknis perlu dilakukan dengan tepat agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat.

“Misal pasokan pangan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) ditanggung pemerintah. Itu bagus. Tapi jangan hanya yang terdaftar di MBR saja yang di-cover. Masyarakat lain juga harus dipikirkan. Mudah-mudahan tak sampai lockdown,” pungkas Thony.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya