Berita

Doni Monardo/Net

Politik

Laporkan Keuangan Penanganan Covid-19, Sebagian Besar Dana BNPB Disalurkan Ke Kementerian Kesehatan

SENIN, 06 APRIL 2020 | 16:40 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kepala BNPB Doni Monardo mengungkapkan sejumlah anggaran prioritas untuk penanganan virus corona atau Covid-19 di tanah air telah didistribusikan ke lembaga dan instansi terkait dalam beberapa tahap.

Hal tersebut disampaikan Doni Monardo yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dalam rapat bersama Komisi VIII DPR RI via teleconference, Senin (6/4).

Dia mengatakan, tahap pertama sebesar Rp 356 miliar telah disalurkan ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk pembelian alat pelindung diri (APD) dan alat kesehatan lainnya.  

"Tahap pertama dana telah masuk ke rekening sebesar Rp 356 miliar dan ini telah disalurkan kepada Kemenkes dalam hal ini adalah PPK yang berasal dari pusat kritis. Prioritasnya adalah pembelian APD, kemudian rapid test, swab, ventilator, masker untuk dokter dan para perawat," ujar Doni Monardo.

Tahap kedua, lanjut dia, juga sudah masuk ke rekening BNPB sejumlah Rp 2,78 triliun pada (30/3) lalu untuk pelayanan kesehatan.

"Untuk pencegahan, pengendalian penyakit, farmasi, alkes, litbang Kemenkes serta mobilisasi pendampingan rapat dan keposkoaan gugus tugas," jelasnya.

Selain itu, kata dia, dana masuk juga telah didistribusikan kepada TNI saat menjemput puluhan warga negara Indonesia (WNI) dari Wuhan ke Pulau Natuna, hingga penjemputan WNI melalui ABK disejumlah pulau.  

"Adapun dana tersebut telah disalurkan juga, yang pertama kepada Mabes TNI senilai 29 miliar lebih untuk operasional. Kemduian dana yang telah didistribuskan oleh BNPB juga terutama untuk kegiatan observasi," katanya.

Kemudian, masih kata Doni Monardo, kepada Kemenkes pada tahap awal pembelian APD ditransfer senilai Rp 245 miliar.

"Selanjutnya ada sejumlah usulan yang sedang di proses khususnya untuk opengadaan ventilator, reagen, rapid test dan banyak perlengakapn medis lainnya yang sedang dalam proses pengadaan," demikian Doni Monardo.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya