Berita

Suasana lockdown/Net

Dunia

Perpanjang Lockdown, Spanyol Minta Bantuan Utang Uni Eropa

MINGGU, 05 APRIL 2020 | 06:27 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Spanyol telah menyusul Italia menjadi negara dengan tingkat infeksi paling tinggi di Eropa.

Perdana Menteri Pedro Sanchez pun telah meminta parlemen untuk memperpanjang pemberlakuan lockdown selama 15 hari ke depan hingga 26 April.

Itu diungkapkan oleh Sanchez dalam pidato yang disiarkan di televisi pada Sabtu (4/4).

Sanchez mengatakan, tindakan locklown telah menunjukkan hasil di mana angka kasus baru dan kematian mulai melambat di Spanyol.

"Kami berada di awal penurunan epidemi. Kita lebih kuat dari yang kita kira, tetapi kita harus bertahan. Dengan pengorbanan, perlawanan, dan semangat kemenangan,"ujarnya.

Namun, ia juga mengatakan, beberapa pembatasan ekonomi akan mulai dicabut setelah Paskah. Keluaci toko, bar, dan restoran akan tetap ditutup.

"Kami tidak akan memperpanjang kemandekan kegiatan ekonomi," ungkapnya seperti yang dimuat Reuters.

Selain itu, Sanchez juga meminta dukungan untuk peluncuran utang bersama yang dikeluarkan oleh anggota Uni Eropa.

Ide ini sangat diperjuangkan  oleh Spanyol dan Italia, tetapi ditolak oleh Jerman dan anggota Uni Eropa lainnya.

"Tidak ada yang salah, pemerintah Spanyol akan bekerja untuk mempertahankan dan tidak akan pernah meninggalkan eurobond karena ini adalah solidaritas. Ini adalah Eropa," tegasnya.

Data dari Universitas Johns Hopkins pada Minggu (5/4) hingga berita ini dirilis, Spanyol memiliki jumlah infeksi sebanyak 126.168 kasus dengan 11.947 orang meninggal dunia dan 34.219 orang dinyatakan pulih.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya