Berita

Menteri Kanan sekaligus Menteri Pertahanan Malaysia, Ismail Sabri Yaakob/Repro

Dunia

Soal Penanganan Lockdown, Menhan Ismail: Warga Asing Di Malaysia Menjadi Tanggung Jawab Kedutaan Masing-masing

JUMAT, 03 APRIL 2020 | 13:43 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintah Malaysia meminta agar seluruh kedutaan asing di Malaysia mengawasi warganya masing-masing yang berada di negeri jiran tersebut seiring dengan diberlakukannya perpanjangan movement control order (MCO).

Demikian yang disampaikan oleh Menteri Kanan sekaligus Menteri Pertahanan Malaysia, Ismail Sabri Yaakob ketika melakukan konferensi pers di Putrajaya, Malaysia, Jumat (3/4).

Ismail mengatakan, setiap kedutaan yang memiliki warga di setiap daerah wajib untuk menghubungi badan penanggulangan bencana di daerah tersebut guna melakukan koordinasi.

"Isu yang berkaitan dengan warga asing perlu menjadi tanggung jawab kedutaan masing masing," ujar Ismail.

Kendati begitu, pemerintah Malaysia tetap akan memantu untuk melakukan distribusi makanan dan beberapa hal lainnya, lanjut Ismail.

Di Malaysia sendiri, warga asing yang mendapatkan benyak perhatian karena jumlahnya yang tidak sedikit adalah WNI, WN Bangladesh, dan WN Nepal.

Sebelumnya, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia, Judha Nugraha menyebutkan, sebanyak 34.696 WNI telah kembali ke Indonesia dari Malaysia yang terhitung sejak 18 Maret hingga 31 Maret.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya