Berita

Gedung DPR RI/Net

Politik

Gelar Paripurna, DPR Sepakati Sejumlah RUU Dibahas Baleg, Kecuali Omnibus Law

KAMIS, 02 APRIL 2020 | 16:42 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menggelar rapat paripurna di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Kamis (2/4).

Paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin membahas sejumlah Rancangan Undang Undang (RUU). Antara lain; dua RUU carry over yakni RUU Pemasyarakatan dan RKUHP.

Kemudian, RUU Perubahan ketiga atas UU 24/2003 tentang Mahkamah Konstitusi (MK) RI, RUU Perubahan atas UU 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), Perubahan Jadwal Penyampaian Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal RAPBN TA 2021.


"Berdasarkan laporan Sekretariat Kabag Kesekjenan dari pada DPR RI, telah dihadiri oleh 31 fisik dan 278 yang secara virtual, maka izinkan kami dari meja pimpinan membuka rapat ini dan kami nyatakan kuorum tercapai," ujar Azis Syamsuddin saat membuka rapat paripurna.

Selanjutnya, paripurna juga meminta pendapat fraksi-fraksi terhadap Rancangan Peraturan DPR tentang Tata Tertib dilanjutkan pengambilan keputusan.

Rancangan Tata Tertib tersebut yakni mengatur ketentuan rapat paripurna secara virtual dalam kondisi pandemik Covid-19 ini.

Adapun, terkait RUU Omnibus Law Cipta Kerja (Ciptaker) akan dibahas di Rapat Konsultasi Badan Musyawarah (Bamus), dan diteruskan ke Badan Legislatif (Baleg).

"Apakah dapat disepakati hal-hal yang telah kita agendakan untuk rapat paripurna ini? Setuju (saut anggota dewan). Teman-teman yang virtual dapat disepakati? Ibu dan bapak? (setuju sahut mereka)," demikian Aziz Syamsuddin.

Selain Aziz Syamsuddin, turut hadir di meja pimpinan DPR dalam rapat paripurna yakni didampingi Wakil Ketua DPR RI Fraksi Nasdem, Rachmat Gobel. Dengan virtual hadir dua pimpinan, Muhaimin Iskandar dan Sufmi Dasco Ahmad.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya