Berita

Sekretaris Kemenko Perekonomian, Susiwijono/Net

Politik

Pemerintah Jamin Pasokan Dan Harga Kebutuhan Pokok Stabil Selama Pagebluk Covid-19

KAMIS, 26 MARET 2020 | 11:57 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mengaku telah mendapatkan arahan dari Presiden Joko Widodo untuk menjaga ketersediaan bahan dan pangan pokok di saat pandemik Covid-19.

Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Kemenko Perekonomian, Susiwijono saat konferensi pers di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Kamis (26/3).

Susiwijono mengatakan, Presiden Jokowi telah memerintahkan untuk menjaga empat aspek utama saat ini yang berkaitan dengan bahan dan pangan pokok. Yakni stok atau ketersediaan, pasokan, distribusi dan stabilitas harga.

Dari sisi stok atau ketersediaan, kata Susiwijono, pihaknya selalu melakukan rapat koordinasi dengan para menteri yang berkaitan secara berkala. Rapat dua kali dalam seminggu itu membahas dan monitoring bahan pangan pokok.

"Kita setiap saat, setiap hari melakukan monitoring di tim teknis di tingkat eselon 1. Di mana kita mengecek mulai dari stok per hari ini, kemudian bagaimana beberapa komoditi yang harus kita imperialisasi impornya," ucap Susiwijono saat konferensi pers di BNPB, Jakarta, Kamis (26/3).

Selain itu, pemerintah juga telah melakukan penghitungan konsumsi selama bulan Ramadan dan lebaran.

"Jadi ini sudah dan neracanya semua setiap hari kami monitor. Kemudian juga kita perkirakan sampai kira-kira di akhir tahun kira-kira ketahanan stok kita mampu sampai berapa bulan. Nah ini yang terkait dengan stok," sambungnya.

Dari sisi pasokan, pemerintah telah melakukan pembahasan dengan berbagai asosiasi usaha, terutama di sektor retail untuk mencegah terjadinya panic buying.

"Karena kalaupun stok tersedia, ini sekadar cerita pada saat pernah terjadi semacam panic buying saat itu stok sangat aman tapi pada saat permintaan tinggi, pasokan yang harus menyesuaikan. Karena itu yang penting yang kedua adalah masalah pasokan," terangnya.

Selanjutnya dari sisi distribusi, pemerintah juga telah melakukan koordinasi dengan asosiasi usaha di pemerintahan daerah.

Terakhir dari sisi stabilitas harga, pemerintah menjamin harga 11 bahan pangan pokok.

"Nah kami di Rakortas Pangan langsung memutuskan sambil menunggu realisasi impor kita datangkan gula pasir yang dari Lampung 33 ribu ton, dari Dumai 20 ribu ton. Nah ini yang kita harapkan bisa menjaga stabilisasi harga," ungkapnya.

Dengan demikian, pemerintah menjamin ketersediaan, pasokan, dan stabilitas harga bahan pangan pokok selama pandemik Covid-19 di Indonesia.

"Jadi untuk pasokan bahan pangan ini arahan Bapak Presiden kita diminta menjaga ketersediaan bahan pangan pokok. Kami menjamin stok aman, pasokan lancar harga stabil dan terjangkau oleh masyarakat," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya