Berita

Ilustrasi

Bisnis

Fuad Bawazier: IHSG Naik 5 Persen, Tetap Dibayang-Bayangi Covid-19

KAMIS, 26 MARET 2020 | 11:06 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami kenaikan 5 persen saat dibuka dalam sesi perdagangan hari ini, Kamis (26/3).

Mantan Komisaris Utama Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan mantan Menteri Keuangan Fuad Bawazier mengatakan ada sentimen positif yang mendorong investor dari Republik Rakyat China (RRC) membeli saham-saham yang diperdagangkan di bursa Asia, Eropa dan Amerika Serikat. Tetapi, sejauh ini tidak ada sentimen untuk masuk ke bursa Jepang.

“Meski ada perbaikan Indeks Saham di Wall Street maupun di BEI tapi tetap dibayang-bayangi ketakutan pada wabah Covid-19 di USA, Eropa dan Indonesia,” katanya.

Apabila investor tidak percaya pada kemampuan negeri negeri di atas dalam memerangi wabah dengan cepat, mereka akan tetap ragu-ragu masuk ke bursa saham, dan lebih banyak memilih untuk menyimpan dolar.

“Kalau main juga ala kadarnya, sekadar menunjukkan eksistensi hadir di bursa,” sambungnya.

Menurut Fuad Bawazier lebih lanjut, pasar ragu pada policy Trump mengatasi wabah tapi senang pada gelontoran stimulus sebesar 2 triliun dolar AS. Begitu pula pasal menyukai gelontoran stimulus dari Inggris dan Bank Central Eropa.

“Pasar saham Indonesia juga ragu pada keberhasilan Indonesia mengatasi wabah dengan strategi  Social Distancing,” masih katanya.

Intinya, investor sangat memperhitungkan kecepatan selesainya suatu negeri mengatasi wabah. Jadi ini faktor kepercayaan dan faktor ini mengalahkan faktor ekonomi bisnis yang usual.

Dengan demikian dapat disimpulkan, sentimen pemain China akan masuk memborong saham yang harganya sedang murah lumayan menjaga membantu harga saham naik-turun.

Di sisi lain pemain dari China dipercayai hanya akan berburu saham perusahaan besar dan strategis. Emiten ecek-ecek yang kini harganya hanya puluhan perak bukan target mereka.

“Saham ecek-ecek itu makanan investor lokal,” demikian Fuad Bawazier.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya