Berita

Fadli Zon kritisi putusan Pemerintah tidak lakukan Lockdown/Net

Politik

Pemerintah Tidak Akan Lakukan Lockdown, Fadli Zon: Kalau Korban Makin Banyak, Pak Jokowi Yang Tanggung Jawab?

MINGGU, 22 MARET 2020 | 01:08 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pemerintah memutuskan tidak akan melakukan Lockdown guna menekan penyebaran virus corona yang semakin mewabah. Hal itu ditegaskan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan virus corona atau Covid-19, Letjen TNI Doni Monardo, saat jumpa pers, Sabtu (21/3).

Putusan tersebut kontan mendapat kritik tajam dari mantan Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon. Dia sepertinya menyesalkan sikap pemerintah yang menegaskan tidak bakal melakukan Lockdown.

Menurut politikus Partai Gerindra ini, jika keputusan tidak melakukan Lockdown berdasarkan instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) berarti presiden mesti bertanggung jawab jika korban terus meningkat di kemudian hari.

Meskipun, ia dan seluruh masyarakat Indonesia berharap tidak ada korban lagi akibat virus corona.  
"Keputusan tidak ada Lockdown adalah instruksi Presiden @jokowi. Artinya, kalau ternyata semakin banyak korban karena keputusan itu, maka Pak Jokowi lah yang paling harus bertanggung jawab. Begitu kan?" kata Fadli Zon dalam cuitan di akun Twitter pribadinya, Sabtu (21/3).
Sekadar informasi, hingga Sabtu (21/3), total kasus positif corona sudah mencapai 450 orang, 20 orang telah sembuh, dan 38 orang meninggal dunia.

Angka tersebut naik cukup drastis dari hari sebelumnya, Jumat (20/3), yakni 369 positif corona, 17 orang sembuh dan 30 meninggal dunia.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

SPS Aceh Dinobatkan sebagai SPS Provinsi Terbaik 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:53

Hari Ini Nasdem Muara Enim Buka Penjaringan Balon Bupati dan Wabup

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:36

Prof Sugianto Janjikan Netralitas ASN pada Pilkada 2024 kalau Ditunjuk jadi Pj Bupati

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:14

Teriakan "Ijeck Gubernur" Menggema di Syukuran Kosgoro 1957 Sumut

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:58

Dihiasi 2 Penalti, Bayern Vs Madrid Berakhir 2-2

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:46

Dai Kondang Ustaz Das'ad Latif Masuk Daftar Kandidat Nasdem untuk Pilwalkot Makassar

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:22

Jelang Pilkada, Pj Gubernur Jabar Minta Seluruh ASN Jaga Netralitas

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:58

Ekonomi Pakistan Semakin Buruk

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:37

Kader PKB Daftar sebagai Bacabup Aceh Besar lewat Demokrat

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:29

Ngaku Punya Program Palembang Bebas Banjir, Firmansyah Hadi Daftar di PDIP

Rabu, 01 Mei 2024 | 02:31

Selengkapnya