Berita

Inilah penampakan virus corona/Net

Politik

Rezim Jokowi Tangani Demonstrasi Penolakan RUU KPK Sangat Cepat, Ubedilah Badrun: Tapi Tangani Covid-19 Sangat Lamban

KAMIS, 19 MARET 2020 | 11:43 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pemerintahan Presiden Joko Widodo dinilai lamban tangani penyebaran Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia.

Direktur Eksekutif Center for Social, Political, Economic and Law Studies (CESPELS), Ubedilah Badrun, mengatakan lambannya pemerintah dalam menangani Darurat Nasional Covid-19 ini terlihat baru hanya melakukan deteksi sekitar 1.500 orang dari 267 juta penduduk Indonesia.

"Indonesia dalam darurat nasional covid-19. Penyebarannya sulit di prediksi. Sementara jumlah yang terkena Covid-19 dalam satu pekan naik 100 persen. Dalam situasi ini pemerintah terlalu lamban untuk ambil keputusan, padahal bahayanya jauh lebih besar dari ribuan demonstran," ucap Ubedilah Badrun kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (19/3).

Ubedilah pun membandingkan dengan langkah cepat Rezim Jokowi saat menghalau demonstrasi penolakan RUU KPK pada waktu itu.

"Masih teringat di benak saya langkah cepat luar biasa rezim menghalau demonstran dalam demonstrasi menolak pelemahan KPK," kata Ubedilah.

Tetapi kata Ubedilah, penanganan cepat menghalau demonstrasi ternyata tak terwujud saat melawan Covid-19 yang membahayakan nyawa rakyat Indonesia.

"Tetapi dalam melawan Covid-19 yang jelas jelas membahayakan nyawa manusia rezim terkesan lamban. Termasuk lamban atasi situasi ekonomi saat ini," pungkas Ubedilah.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya