Berita

Iwan Sumule (berdiri kiri)/Ist

Politik

Ketua Prodem: Harusnya Pemerintah Terima Kasih Pada Hardiono Yang Rekam Video TKA China

SELASA, 17 MARET 2020 | 07:01 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Nasib nahas dialami Hardiono, perekam video kedatangan WN China di Bandara Haluoleo, Sulawesi Tenggara. Pasalnya, pria 39 tahun asal Desa Onewila, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) itu ditangkap karena dianggap sebagai penyebar informasi palsu.

Ketua Majelis Pro Demokrasi (Prodem) Iwan Sumule pun angkat bicara. Dia langsung menginstruksikan para aktivis Prodem di Kendari untuk melakukan advokasi atas kasus Hardiono.

“Mohon kepada kawan-kawan aktivis Prodem di Kendari untuk advokasi Hardiono yang ditangkap Polda Sultra karena buat dan sebarkan video TKA (tenaga kerja asing) China di Bandara Haluoleo,” terangnya kepada redaksi, Selasa (17/3).

Menurutnya apa yang disampaikan oleh Hardiono bukan hoax. Pasalnya, rekaman itu mengungkap tabir bahwa mereka yang datang memang benar berasal dari China.

Hal itu sebagaimana dikuatkan oleh Kakanwil Kemenkumham Sultra, Sofyan yang mengakui bahwa 49 TKA yang masuk Sultra merupakan TKA baru asal China.

Baca: Tumpang Tindih Fakta Di Balik Kedatangan Puluhan WN China Di Kendari

“Jadi justru pemerintah harus terima kasih karena ada warga yang turut awasi. Bebaskan penyebar video TKA China,” tegasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya