Berita

Najib Razak dan Mahathir Mohamad/Net

Dunia

Soal Krisis Politik Malaysia, Mahathir Mohamad: Konspirator Yang Sebenarnya Adalah Najib Razak

RABU, 11 MARET 2020 | 18:34 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Mahathir Mohamad menyalahkan Najib Razak atas kisruh politik dalam negeri yang terjadi di Malaysia.

Menurut Mahathir, Najib telah berkonspirasi agar bisa menjadi bagian pemerintahan di tengah situasi hukum yang membelitnya saat ini dalam kasus korupsi 1Malaysia Development Berhad (1MDB).

"Konspirator yang sebenarnya adalah Najib. Ketika dia kalah, maka dia dapat ide kalau dia tubuh satu kerajaan Melayu Islam, maka dia akan daat lebih dukungan orang Melayu dan dia akan menang," ujar Mahathir dalam wawancara bersama Sinar Harian pada Selasa malam (10/3).


"Itu sebabnya dia berusaha sangat keras tetapi pendekatannya gagal dan akhirnya gagal, dan kami akhirnya menang," lanjutnya di Yayasan Kepemimpinan Perdana.

Mahathir mengatakan, Najib yang merupakan petinggi UMNO dan PAS dianggap jahat karena berusaha untuk mencari dukungan dari Bersatu.

“Kita harus menyingkirkan DAP, jadi kita harus bekerja dengan UMNO. Jadi tiba-tiba yang kalah dianggap sebagai yang menang, sedangkan yang kalah dikatakan sebagai yang kalah. Ini memang konspirasi, kan?" ujar Mahathir.

Mahathir menambahkan bahwa Najib ingin mendapatkan kembali kekuasaan sesegera mungkin karena hasil persidangan akan diumumkan dan ia bisa mendapatkan hukuman.

“Jadi itulah konspirasi mereka, bagaimana mereka ingin menjadi pemerintah setelah kalah dengan meyakinkan anggota Bersatu untuk mendukungnya dan meninggalkan partai Pakatan Harapan sampai Pakatan Harapan jatuh. Sekarang mereka telah menang," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya