Berita

video resepsi pernikahan viral karena disemprot hand sanitizer sebelum salaman dengan pengantin/Repro

Kesehatan

Viral Resepsi Pernikahan Semprot Antiseptik Sebelum Salaman, Dokter Mariya: Corona Bisa Diselesaikan Dengan Cara Ringan

SELASA, 10 MARET 2020 | 17:02 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Sebuah video yang memperlihatkan acara resepsi pernikahan menjadi viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 29 detik yang beredar di Twitter, puluhan tamu undangan tampak mengantre untuk bersalaman dengan dua mempelai pengantin, hal biasa yang ditemui dalam acara pernikahan.

Namun demikian, video tersebut menjadi ramai lantaran sesaat sebelum naik panggung, para tamu undangan yang hendak bersalaman dengan mempelai harus disemprotkan dengan cairan yang diduga disinfektan.

Tamapak seorang perempuan siaga di depan tangga panggung sembari menyemprotkan satu persatu tamu undangan di bagian tangan.

"Weding zaman now, pake hand sanitizer," tutur salah seorang yang diduga merekam peristiwa tersebut seperti dikutip redaksi, Selasa (10/3).

Para tamu undangan pun tampak santai dan mengikuti arahan petugas pembawa disinfektan. Usai disemprotkan, para tamu undangan langsung menaiki panggung dan bersalaman dengan kedua mempelai.

Video tersebut juga turut diunggah oleh Staf Khusus Menteri bidang SDM Kesehatan Kementerian Kesehatan, Dokter Mariya Mubarika. Dalam unggahannya, ia menyebut virus corona atau Covid-19 akan menjadi bahaya jika tidak diantisipasi.

"Semoga dipahami, Corona Virus ini bisa diselesaikan dengan cara yg ringan, jika dilewatkan jadi masalah super besar," jelasnya di akun @MarikaRahman_.

Ia juga menyinggung kebiasaan masyarakat yang perlu dilakukan dalam mengantisipasi virus yang pertama kali mencuat di Wuhan, China ini.

"Satu lagi yang belum menjadi rutinitas, membersihkan rutin gagang pintu, lift, meja dan lain-lain dengan alkohol 70 %. Ingat yang kita hadapi: Kuman yang jika disemprot alkohol 70% mati," tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya